Bismillahirrohmanirrohim
Segala puji bagi Allah, atas segala kebesaran
dan kekuasaan-Nya, kita memohon kepada-Nya,
Ya Rabb bukalah pintu maaf, pintu rahmat,
pintu barokah, taufiq, hidayah, dan inayah
untuk menjalani hidup dan kehidupan ini.
Tulisan ini sekadar merajut ajaran dan
menyusun pesan tentang bagaimana
membangun dan mengembangkan ketahan
sekolah yang saat ini menjadi salah satu
fenomena dalam tatanan implementasi
pendidikan. Sekolah sebagai suatu komunitas
yang begitu lama disakralkan oleh
masyarakat dengan sejumlah harapan dan
obsesi, serta keyakinan bahwa melalui sekolah
anak-anak mereka akan memiliki kemampuan
pikir, nilai moral, beradab, berbudaya, memiliki
ket erampilan dan masa depan yang baik
(baca: pada satu sisi). Namun demikian; ada sisi
lain dari sekolah yakni sebagai lembaga yang
sarat dengan beban, karena menjadi subtitusi
orang tua, siswa, masyarakat, pemerintah,
bahkan para politisi. Jika mengkaji visi, misi
pendidikan, maka pembangunan pendidikan
anak bangsa ini salah satunya berujung di
sekolah (baca: sebagai salah satu lambaga
satuan pendidikan). Artinya sekolah harus
mengurai kompleksitas tanggung jawab
pendidikan, dari mulai menata kelola
administrat f, akademik, sampai kepada
tanggung jawab membentengi system nilai,
sikap, moral spiritual dan hal-hal yang
terlingkupi oleh definisi tentang
budaya/kebudayaan, serta kearifan lokal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar