Rabu, 20 April 2016

EDS TARGET AKRED 2016

INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI PENDUKUNG AKREDITASI SD/MI Nama Sekolah/Madrasah : SD NEGERI 2 RAHARJA
Nomor Statistik Sekolah/Madrasah (SSN/M) : 101021418038
Nama Kepala Sekolah/Madrasah : ADE, S.Pd
Alamat Sekolah/Madrasah : Jln.Siliwangi KM.3 Raharja, Purwaharja Kota Banjar ( Jln.raya majenang,purwaharja,banjar)
 I. STANDAR ISI
 1. Sekolah/Madrasah melaksanakan kurikulum berdasarkan muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). JAWABAN : A. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 8 muatan KTSP • Bukti fisik KTSP SDN 2 Raharja Terlampir dengan penjelasan sebagai berikut : No. Komponen muatan KTSP 1 Mata Pelajaran: 1. Pendidikan Agama IslamIPS 2. PKN 3. Bahasa Indonesia 4. Matematika 5. IPA 6. IPS 7. PENJAS 8. SBK 2 Mata pelajaran muatan lokal: 1. Bahasa Sunda 2. Bahasa Inggris 3. Seni Karawitan 3 Kegiatan pengembangan diri: 1. Pramuka 2. Olahraga 3. BTQ (Baca Tulis Al,Quran) 4 Pengaturan beban belajar * 1. Kelas I : 32 Jam/minggu 2. Kelas I : 33 Jam/minggu 3. Kelas I : 34 Jam/minggu 4. Kelas I : 36 Jam/minggu 5. Kelas I : 36 Jam/minggu 6. Kelas I : 36 Jam/minggu 5 Ketuntasan Belajar:** 1. Pendidikan Agama Islam : 75 2. PKN : 75 3. Bahasa Indonesia : 75 4. Matematika : 75 5. IPA : 75 6. IPS : 75 7. PENJAS : 75 8. SBK : 75 9. Bahasa Sunda : 75 10. Seni Karawitan : 75 11. Karawitan : 75 No. Komponen muatan KTSP 6 Ketentuan kenaikan kelas: 1. Kenaikan kelas diputuskan oleh rapat dewan pendidik dengan mendengarkan pertimbangan dari komite sekolah. 2. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada tahun pelajaran berlangsung. 3. Mengikuti Ulangan Akhir Semester (UAS) dan Ulangan Kenaikan Kelas (UKK) 4. Perolehan nilai raport yang belum tuntas (tidak mencapai KKM) tidak boleh lebih dari 25% dari seluruh mata pelajaran yang diajarkan pada tingkatan kelas tersebut. 5. Memiliki nilai baik (B) pada aspek kepribadian dan pengembangan diri 6. Kehadiran tatap muka tidak kurang dari 75% dari seluruh hari efektif dalam setiap semester. 7. Peserta didik yang tidak naik kelas harus mengulang di kelas yang sama pada tahun pelajaran berikutnya. • Kelulusan Ketentuan Umum : 1) Penentuan kelulusan berdasarkan rapat dewan pendidik dengan mendengarkan pertimbangan komite Sekolah. 2) Kelulusan memperhatikan nilai Ujian Sekolah. 3) Telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran setiap mata pelajaran pada tingkatan sekolah dasar 4) Mengikuti Ujian Sekolah Kriteri Kelulusan a. Kelulusan Ujian Sekolah Tingkat Daerah Prov/Kab/Kota Kelulusan Ujian Sekolah Daerah berdasarkan penetapan nilai Standar Kelulusan Minimal (SKM) US sebesar 6,50 masing-masing mata pelajaran yang diujikan. b. Kelulusan Ujian Sekolah Tingkat Sekolah Dasar Negeri 2 Raharja ditetapkan nilai minimal sebesar 7.00 untuk setiap mata pelajaran yang diujikan Tertulis dan Praktek dengan rata-rata nilai 7,00 untuk setiap seluruh mata pelajaran yang diujikan , kecuali Bahasa Inggris sebesar 6,5. c. Kelulusan Tingkat Satuan Pendidikan Peserta didik kelas VI dinyatakan lulus dari Sekolah Dasar Negeri 2 Raharja apabila memenuhi kriteria sebagai berikut : a. Telah lulus Ujian Sekolah Tingkat Daerah Prov/Kab/Kota b. Telah lulus Ujian Tingkat Sekolah (US) c. Nilai pengembangan diri adalah B d. Berkelakuan baik 7 Pendidikan kecakapan hidup: 1) Pendidikan Agama : Mampu menerapkan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari dan terampil melaksanakan kewajiban ibadah. 2) Pendidikan Kewarganegaraan : Berprilaku sesuai hukum yang berlaku dan mengerti tentang pemerintahan Indonesia untuk kepentingan birokrasi sederhana. 3) Bahasa dan Sastra Indonesia : Mampu berkomunikasi menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar dalam bentuk lisan maupun tulisan menggunakan media cetak maupun elektronik. 4) Matematika: Terampil menggunakan operasi hitung dalam kehidupan sehari-hari. 5) Ilmu Pengetahuan Alam : Terampil menggunakan hukum-hukum alam yang sederhana untuk memecahkan masalah-masalah dalam kehidupan sehari-hari. 6) Ilmu Pengetahuan Sosial Mampu bersosialisasi di lingkungan keluarga, masyarakat dan bangsa 7) Pendidikan jasmani ,Olah raga dan kesehatan Meraih prestasi olahraga sesuai bakat dan minat serta terampil berprlaku sehat dalam kehidupan sehari-hari. 8) Seni Budaya dan Keterampilan Mampu mementaskan karya seni daerah dan nasional atau memiliki keterampilan tangan yang dapat memiliki nilai jual 9) Bahasa Sunda Terampil menggunakan bahasa dan satra Sunda dalam kehidupan sehari-hari sebagai ciri jati diri. 10) Bahasa Inggris Terampil menggunakan bahasa Inggris untuk kebutuhan belajar dan ilmu pengetahuan 11) Seni Karawitan Mampu membudayakan dan melestarikan seni karawitan 8 Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dalam bentuk: Kearifan lokal 1) Memahami tentang potensi wilayah setempat untuk keperluan pemberdayaan ekonomi 2) Terampil akan tradisi dan budaya setempat untuk kebutuhan pariwisata 3) Turut ambil bagian dalam rangka mewujudkan Kota Banjar sebagai Kota Idaman Pendidikan Bahasa Inggris 1. Menguasai bahasa Inggris untuk memahami kemajuan iptek 2. Mampu berkomunikasi berbahasa Inggris untuk persiapan melanjutkan pendidikan kejenjang selanjutnya dan menjalin komunikasi serta pergaulan anatar bangsa. Baca Tulis Al,Quran (BTQ) 1. Terampil membaca al,quran sesuai dengan aturannya (makhrojnya). 2. Terampil menulis al,quran sesuai dengan aturannya. 3. Mampu melaksanakannya secara kontenue dan ikut mensukseskan program kota banjar pemberantasan baca tulis al,quran. 2. Sekolah/Madrasah mengembangkan kurikulum dengan melibatkan pihak terkait berpedoman pada panduan penyusunan kurikulum yang disusun oleh BSNP. JAWABAN : A. Mengembangkan kurikulum bersama kepala sekolah/madrasah, seluruh guru, komite sekolah/madrasah atau penyelenggara lembaga pendidikan dan tokoh pendidikan setempat Bukti fisik berita acara dan daftar hadir terlampir dengan penjelsan sebagai berikut : No. Pihak-pihak yang terlibat 1 Kepala sekolah 2 Guru/pendidik dan tenaga kependidikan 3 Komite sekolah 4 Pemangku Kebijakan/dinas pendidikan 5 Tokoh Masyarakat 3. Sekolah/Madrasah mengembangkan kurikulum dengan menggunakan prinsip pengembangan KTSP. JAWABAN : A. Menggunakan 7 prinsip pengembangan KTSP • Buktik fisik referensi terdapat dalam dokumen 1 (KTSP) terlampir, dengan penjelasan sebagai berikut : No. Prinsip pengembangan KTSP 1 Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya. 2 Beragam dan terpadu 3 Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni 4 Relevan dengan kebutuhan kehidupan 5 Menyeluruh dan berkesinambungan 6 Belajar sepanjang hayat 7 Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah 4. Sekolah/Madrasah melaksanakan pengembangan kurikulum melalui mekanisme penyusunan KTSP. JAWABAN : A. Mekanisme pengembangan kurikulum dilakukan melalui 7 kegiatan pokok. • Buktik fisik dokumen kegiatan dan berita acara terlampir dengan penjelasa sebagai berikut : No. Mekanisme yang dilalui 1 Analisis : 1) Kekuatan/ kelemahan 2) Peluang/ tantangan 3) Dokumen Standar isi, SKL, Standar Pengelolaan, Standar Pro-ses, Standar Penilaian, dan Panduan Penyusunan KTSP 2 Kegiatan : 1) Pembentukan TIM 2) Penyiapan Dan Penyusunan Draf, 3) Review Dan Revisi, Serta Finalisasi, 4) Pemantapan Dan Penilaian 3 Hasil : 1) Naskah KTSP diberlaku-kan 5. Sekolah/Madrasah melaksanakan kurikulum dalam bentuk pengajaran berdasarkan prinsip pelaksanaan kurikulum. JAWABAN : A. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 7 prinsip pelaksanaan. • Bukti fisik dokumen RPP, melakukan observasi dan foto kegiatan terlampir : No. Prinsip pelaksanaan KTSP 1 Siswa harus mendapatkan layanan pendidikan yang bermutu, serta memperoleh kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis, dan menyenangkan. 2 Menegakkan 5 pilar belajar: (a) belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, (b) belajar untuk memahami dan menghayati, (c) belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif, (d) belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain, dan (e) belajar untuk membangun dan menemukan jati diri, melalui proses pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. 3 Siswa mendapatkan layanan yang bersifat perbaikan, pengayaan, dan, percepatan. 4 Suasana hubungan siswa dan guru yang saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka, dan hangat. 5 Menggunakan pendekatan multistrategi dan multimedia, sumber belajar dan teknologi yang memadai, dan memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar. 6 Mendayagunakan kondisi alam, sosial dan budaya, serta kekayaan daerah. 7 Diselenggarakan dalam keseimbangan, keterkaitan, dan kesinambungan yang cocok dan memadai antar kelas dan jenis serta jenjang pendidikan. 6. Sekolah/Madrasah menyusun kurikulum muatan lokal dan kurikulum berbasis pendidikan karakter dengan melibatkan berbagai pihak. JAWABAN : B. Melibatkan kepala sekolah, guru, komite sekolah , dinas pendidikan dan tokoh masyarakat. Mata pelajaran muatan lokal di SDN 2 Raharja adalah : 1) Bahasa Dan Sastra Sunda 2) Bahasa Inggris 3) Seni Karawitan Pihak-pihak yang terlibat dalam proses penyusunan mata pelajaran muatan lokal. No. Pihak-pihak yang terlibat 1 Kepala Sekolah 2 Guru Kelas dan Guru Mapel (PTK) 3 Komite Sekolah 4 Dinas Pendidikan 5 Tokoh Masyarakat • Bukti fisik terdapat pada dokumen kurikulum dengan berita acaranya terlampir . 7. Sekolah/Madrasah melaksanakan program pengembangan diri dalam bentuk kegiatan layanan konseling. JAWABAN : A. Melaksanakan 4 jenis atau lebih kegiatan layanan konseling • Bukti Fisik adalah dokumen program pengembangan diri berupa kegiatan layanan konseling dianataranya : 1) Konseling belajar; 2) Konseling pribadi; 3) Konseling sosial; dan 4) Konseling karir. A. Bimbingan Psiko-Edukatif di SDN 2 Raharja 1) Membantu dan melayani peserta didik agar mampu mengenali dan memahami diri sendiri. 2) Mengenali lingkungan fisik dan sosial dalam beradaptasi serta penyesuaian pribadi. 3) Membantu peserta didik agar berhasil menjalani masa peralihan dari lingkungan keluarga ke lingkungan sekolah. 4) Mengembangkan potensi peserta didik yang memiliki keunggulan di berbagai bidang. 5) Membantu peserta didik yang mengalami kesulitan dalam proses pembelajaran 6) Membantu peserta didik mengatasi permasalahan pembelajaran baik di sekolah maupun di rumah pada tingkat yang belum membutuhkan layanan konselor atau profesi lain. B. Pelaksanaan bimbingan psiko-edukatif yang dilakukan adalah : 1) Mengarahkan 2) Mengendalikan 3) Mendampingi 4) Memotivasi 5) Menampilkan diri sebagai model 6) Menghubungkan 7) Fasilitasi 8. Sekolah/Madrasah melaksanakan program pengembangan diri dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. JAWABAN : B. Melaksanakan 3 jenis kegiatan ekstrakurikuler diantaranya : 1) Pramuka 2) Olahraga 3) BTQ (Baca Tulis Al,Quran) • Bukti fisik yang dimiliki adalah dokumen program kegiatan ekstrakurikuler data terlampir. 9. Sekolah/Madrasah menjabarkan Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) ke dalam indikator-indikator untuk setiap mata pelajaran. JAWABAN : A. Sebanyak 8 atau lebih mata pelajaran telah sesuai antara SK, KD, dan indikator-indikatornya. • Bukti fisik kesesuaian Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) dengan indikator-indikatornya, untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal, data terlampir . No. Mata pelajaran Tingkat Kesesuaian Sangat Sesuai Sesuai Kurang Sesuai Sangat Tidak Sesuai 1 Pendidikan Agama √ 2 Pendidikan Kewarganegaraan √ 3 Bahasa dan Sastra Indonesia √ 4 Matematika √ 5 Ilmu Pengetahuan Alam √ 6 Ilmu Pengetahuan Sosial √ 7 Pendidikan jasmani dan kesehatan √ 8 Seni Budaya dan Keterampilan √ 9 Bahasa Sunda √ 10 Bahasa inggris √ 11 Seni Karawitan √ 10. Sekolah/Madrasah menerapkan kegiatan pembelajaran sesuai dengan ketentuan beban belajar yang tertuang pada lampiran Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006. JAWABAN : A. Menerapkan 4 ketentuan beban belajar sesuai dengan Permendiknas • Bukti fisik terdapat pada dokumen KTSP dan Kalender pendidikan data terlampir. Dengan ketentuan sbb:: 1) kesesuaian alokasi waktu satu jam pembelajaran tatap muka selama 35 menit; 2) jumlah jam pembelajaran per minggu untuk kelas I—III; 26—28 jam; 3) jumlah jam pembelajaran per minggu untuk kelas IV—VI 32 jam; dan 4) jumlah minggu efektif per tahun adalah 34—38 minggu. • Empat ketentuan Beban Belajar yang dilasanakan di SDN 2 Raharja diantaranya : No. Pembelajaran Jumlah 1 1 jam tatap muka kelas 1 s.d. 3 35 Menit 2 1 jam tatap muka kelas 4 s.d. 6 35 Menit 3 Jumlah jam pembelajaran per minggu kelas 1 s.d. 3 32 Jam 4 Jumlah jam pembelajaran per minggu Kelas 4 s.d. 6 37 Jam 5 Jumlah minggu efektif per tahun 35 minggu 11. Guru mengalokasikan waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur kepada siswa maksimal 40% dari alokasi waktu tiap mata pelajaran. JAWABAN : A. Sebanyak 76%-100% guru memberikan penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur. • Bukti fisik terdapat pada dokumen buku tugas siswa dan daftar nilai, data terlampir dengan penjelasan : • Penugasan terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh siswa yang dirancang oleh guru untuk mencapai standar kompetensi. Waktu penyelesaian penugasan terstruktur ditentukan oleh guru. • Misalnya: Pemberian tugas dari guru kepada siswa untuk mengerjakan Lembar Kerja Siswa (LKS), mengerjakan soal-soal buatan guru, dan sebagainya yang harus ditandatangi orang tua dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya. • Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh siswa yang dirancang oleh guru untuk mencapai standar kompetensi. Waktu penyelesaiannya diatur sendiri oleh siswa. • Jawaban dibuktikan dengan dokumen pemberian tugas mandiri tidak terstruktur. Misalnya: Pemberian tugas dari guru kepada siswa untuk membaca dan mengerjakan topik tertentu dari berbagai sumber belajar yang bisa dipilih secara bebas dan dikumpulkan sesuai dengan kemampuan/kecepatan siswa. 12. Pengembangan KTSP dilaksanakan dengan mengacu kepada: (1) Standar Isi, (2) Standar Kompetensi Lulusan, (3) berpedoman pada panduan penyusunan kurikulum yang disusun oleh BSNP, serta (4) memperhatikan pertimbangan komite sekolah/madrasah. JAWABAN : A. Dilaksanakan dengan mengacu kepada 4 unsur di atas. • Bukti fisik terlampir diantaranya : 1) Landasan Hukum penyusunan Dokumen 1 (KTSP) 2) Peraturan-paraturan tentang Standar Isi, 3) Peraturan-paraturan tentang Standar Kompetensi Lulusan, 4) Panduan penyusunan kurikulum yang disusun oleh BSNP 5) Berita cara persetujuan komite sekolah. 13. Sekolah/Madrasah mengembangkan silabus mata pelajaran dengan menggunakan 7 langkah pengembangan silabus JAWABAN : A. Sebanyak 91%-100% silabus mata pelajaran dikembangkan dengan menggunakan 7 langkah pengembangan silabus. • Bukti fisik ada pada dokumen pengembangan silabus tiap-tiap guru,data terlampir dengan penjelasan sebagai berikut : No. Langkah pengembangan silabus Ketersediaan Dokumen* ada tidak 1 Mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar (pemetaan) √ 2 Mengidentifikasi materi pokok/pembelajaran √ 3 Mengembangkan kegiatan pembelajaran √ 4 Merumuskan indikator pencapaian kompetensi √ 5 Menentukan jenis penilaian √ 6 Menentukan alokasi waktu √ 7 Menentukan sumber belajar √ 14. Dalam mengembangkan KTSP, guru menyusun silabus setiap mata pelajaran yang diajarkan. JAWABAN : A. Sebanyak 91% atau lebih silabus dikembangkan sendiri oleh guru bersama-sama guru lain dalam satu sekolah/madrasah. • Bukti fisik berupa dokumen berita acara pengembangan KTSP dan silabus setiap mata pelajaran yang diajarkan, data terlampir . No. Mata pelajaran Kelas 1 Pendidikan Agama I s/d VI 2 Pendidikan Kewarganegaraan I s/d VI 3 Bahasa dan Sastra Indonesia I s/d VI 4 Matematika I s/d VI 5 Ilmu Pengetahuan Alam I s/d VI 6 Ilmu Pengetahuan Sosial I s/d VI 7 Pendidikan jasmani dan kesehatan I s/d VI 8 Seni Budaya dan Keterampilan I s/d VI 9 Bahasa Sunda I s/d VI 10 Bahasa inggris I s/d VI 11 Seni Karawitan I s/d VI 15. Sekolah/Madrasah memiliki silabus untuk setiap mata pelajaran sesuai dengan panduan penyusunan KTSP. JAWABAN : A. Sebanyak 7 atau lebih mata pelajaran memiliki silabus. • Bukti fisik berupa dokumen silabus setiap mata pelajaran yang disusun oleh semua guru baik guru kelas maupun guru mapel, data terlampir. 16. Sekolah/Madrasah menentukan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 75,00 persen untuk setiap mata pelajaran melalui rapat dewan guru. JAWABAN : A. Sebanyak 6 atau lebih mata pelajaran dengan KKM sama dengan 75,00 persen atau lebih • Bukti fisik berupa berita acara dan dokumen hasil rapat dewan guru yang membahas penetapan KKM tiap-tiap mata pelajaran dan hasil KKM yang ditetapkan, data terlampir dengan rincian sebagai berikut . No. Mata pelajaran Nilai KKM (1-100) 1 Pendidikan Agama 75 2 Pendidikan Kewarganegaraan 75 3 Bahasa dan Sastra Indonesia 75 4 Matematika 75 5 Ilmu Pengetahuan Alam 75 6 Ilmu Pengetahuan Sosial 75 7 Pendidikan jasmani dan kesehatan 75 8 Seni Budaya dan Keterampilan 75 9 Bahasa Sunda 75 10 Bahasa Inggris 75 11 Seni Karawitan 75 17. Sekolah/Madrasah menentukan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dengan memperhatikan unsur: (1) karakteristik siswa/Intake siswa, (2) karakteristik mata pelajaran/kompleksitas, dan (3) kondisi sekolah/madrasah/daya dukung. JAWABAN : A. Menentukan KKM dengan memperhatikan 3 unsur melalui rapat dewan guru. • Bukti fisik berupa dokumen proses penentuan KKM setiap mata pelajaran dan berita acara kesepakatan ,data terlampir dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut : 1) Karakteristik siswa/perolehan nilai dimaknai dengan tingkat perkembangan siswa baik psikologis, sosial, maupun latar belakang lingkungannya; 2) Karakteristik dan kompleksitas mata pelajaran dimaknai dengan tingkat kesulitan SK/KD tiap-tiap mata pelajaran; 3) Kondisi/daya dukung sekolah/madrasah dimaknai dengan kelengkapan sarana dan prasarana serta kualitas SDM. No. Aspek yang diperhatikan Ya Tidak 1 Karakteristik siswa √ 2 Karakteristik dan kopleksitas mata pelajaran √ 3 Kondisi sekolah/madrasah √ 18. Sekolah/Madrasah memiliki kalender pendidikan yang memuat pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran: (1) awal tahun pelajaran, (2) minggu efektif, (3) pembelajaran efektif, dan (4) hari libur. JAWABAN : A. Memuat 4 macam pengaturan waktu. • Bukti fisik berupa dokumen kalender pendidikan yang dimiliki sekolah ,data terlapir dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut : No. Komponen Ketersediaan (*) Ada tidak 1 Jadwal awal tahun pelajaran √ 2 Minggu efektif √ 3 Pembelajaran efektif √ 4 Hari libur √ II. STANDAR PROSES 19. Setiap mata pelajaran memiliki Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan mengintegrasikan pendidikan karakter yang dijabarkan dari silabus. JAWABAN : A. Sebanyak 8 atau lebih mata pelajaran memiliki RPP dengan mengintegrasikan pendidikan karakter yang dijabarkan dari silabus. • Bukti fisik berupa RPP yang dimiliki guru kelas dan guru mapel, data terlampir dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut : No. Mata pelajaran 1 Pendidikan Agama 2 Pendidikan Kewarganegaraan 3 Bahasa dan Sastra Indonesia 4 Matematika 5 Ilmu Pengetahuan Alam 6 Ilmu Pengetahuan Sosial 7 Pendidikan jasmani dan kesehatan 8 Seni Budaya dan Keterampilan 9 Bahasa sunda 10 Bahasa Inggris 11 Seni Karawitan 20. RPP disusun dengan memperhatikan 6 prinsip penyusunan. JAWABAN : A. Sebanyak 91%-100% RPP sudah memperhatikan 6 prinsip penyusunan • Bukti fisik berupa dokumen RPP yang dimiliki guru kelas dan guru mapel, data terlampir dengan memperhatikan prinsip-prinsip : 1) Memperhatikan perbedaan individu siswa; 2) Mendorong partisipasi aktif siswa; 3) Mengembangkan budaya membaca dan menulis; 4) Memberikan umpan balik dan tindak lanjut; dan 5) Keterkaitan dan keterpaduan antara SK, KD, materi, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, dan sumber belajar. 6) Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi. 21. Sekolah/Madrasah melaksanakan proses pembelajaran dengan memenuhi persyaratan yang ditentukan. JAWABAN : A. Memenuhi 4 persyaratan pelaksanaan proses pembelajaran • Pembuktian berupa pelaksanaan KBM yang dilakukan guru kelas dan guru mapel , guru siap diobservasi / diamati dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku diantaranya : 1) Rombongan belajar SD/MI maksimal 28 siswa; 2) Beban mengajar guru sekurang-kurangnya 24 jam tatap muka dalam satu minggu; 3) Buku teks pelajaran mengikuti ketentuan: a) Buku teks pelajaran yang akan digunakan oleh sekolah/madrasah dipilih melalui rapat guru dengan pertimbangan komite sekolah/madrasah dari buku teks pelajaran yang ditetapkan oleh Menteri; b) Rasio buku teks pelajaran untuk siswa adalah 1 : 1 per mata pelajaran; c) Selain buku teks pelajaran, guru menggunakan buku panduan guru, buku pengayaan, buku referensi dan sumber belajar lainnya; d) Guru membiasakan siswa menggunakan buku-buku dan sumber belajar lain yang ada di perpustakaan sekolah/madrasah. 4). Pengelolaan kelas mengikuti kaidah: a) Guru mengatur tempat duduk sesuai dengan karakteristik siswa dan mata pelajaran, serta aktivitas pembelajaran yang akan dilakukan; b) Volume dan intonasi suara guru dalam proses pembelajaran harus dapat didengar dengan baik oleh siswa; c) Tutur kata guru santun dan dapat dimengerti oleh siswa; d) Guru menyesuaikan materi pelajaran dengan kecepatan dan kemampuan belajar siswa; e) Guru menciptakan ketertiban, kedisiplinan, kenyamanan, keselamatan, dan kepatuhan pada peraturan dalam menyelenggarakan proses pembelajaran; f) Guru memberikan penguatan dan umpan balik terhadap respons dan hasil belajar siswa selama proses pembelajaran berlangsung; g) Guru menghargai siswa tanpa memandang latar belakang agama, suku, jenis kelamin, dan status sosial ekonomi; h) Guru menghargai pendapat siswa; i) Guru memakai pakaian yang sopan, bersih, dan rapi; j) Pada tiap awal semester, guru menyampaikan silabus mata pelajaran yang diajarkannya; dan k) Guru memulai dan mengakhiri proses pembelajaran sesuai dengan waktu yang dijadwalkan 22. Proses pembelajaran di sekolah/madrasah dilaksanakan sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran. JAWABAN : A. Sebanyak 91%-100% guru melaksanakan proses pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran • Pembuktian dilakukan observasi secara acak dan hasil supervisi kepala sekolah/madrasah/observer, untuk melihat kesesuaian rencana dengan pelaksanaan proses pembelajaran, (guru siap diobservasi/diamati pelaksanaan KBM). No. Langkah-langkah pembelajaran 1 Kegiatan pendahuluan. Dalam kegiatan pendahuluan, guru: a) Menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran; b) Salam dan doa pembuka c) Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari; d) Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; e) Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai dengan silabus. 2 Kegiatan inti (eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi). 3 Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: a) Bersama-sama dengan siswa dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; b) Melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; c) Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; d) Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar siswa; e) Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya. f) Doa penutup dan salam 23. Sekolah/Madrasah melaksanakan pembelajaran melalui pendekatan tematik untuk kelas I, II dan III. JAWABAN : A. Kelas I, II dan III melaksanakan pembelajaran melalui pendekatan tematik • Bukti fisik ada pada dokumen KTSP mencantumkan pembelajaran menggunakan pendekatan tematik pada kelas I, II dan III, sesuai tabel dibawah ini. Kelas Pendekatan Tematik Mata pelajaran Lain-Lain I √ II √ III √ 24. Sekolah/Madrasah melaksanakan pembelajaran melalui pendekatan mata pelajaran untuk kelas IV, V dan VI. JAWABAN : A. Kelas IV, V dan VI melaksanakan pembelajaran melalui pendekatan mata pelajaran • Bukti fisik ada pada dokumen KTSP mencantumkan pembelajaran menggunakan pendekatan parsial / mata pelajaran pada kelas IV, V dan VI, sesuai tabel dibawah ini. Kelas Pendekatan Tematik Mata pelajaran Lain-Lain IV √ V √ VI √ 25. Pemantauan proses pembelajaran dilakukan oleh kepala sekolah/madrasah mencakup tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap penilaian hasil pembelajaran. JAWABAN : A. Mencakup 3 tahap pemantauan serta dilakukan diskusi hasil pemantauan • Bukti fisik berupa hasil penilaian dokumen perencaaan pemantauan,pelaksanaan pemantauan, dan laporan pemantauan proses pembelajaran disertai catatan kepala sekolah/madrasah dan tanda tangan guru yang dipantau.sesuai tabel dibawah ini. No. Tgl. pemantauan Nama guru yg dipantau Jenis guru Tahap yang dilakukan 1 TATI ROHAYATI, S.Pd GR PJOK 2 CUCU HUSNIATI,S.Pd GR KLS VI 3 SALSIH SUSILAWATI S.Pd GR KLS I 4 N.E.KARTINI S.Pd.I GR PAI 5 ELSY JULVITA ,S.Pd GR KLS IV 6 NINING KURNIASIH,S.Pd GR KLS III 7 ELIN DARLIAH ,S.Pd GR KLS II 8 JAJANG NURJAMAN,S.Pd GR BHS INGGRIS 9 ROSI KANIA DEWI, S.Pd GR KLS V 10 ASTRI SULASTRI, S.Pd GR SBK 11 SITI ROHMAH,S.Pd.I GR PAI/KRWT 26. Supervisi proses pembelajaran dilakukan oleh kepala sekolah/madrasah dengan melakukan kunjungan kelas serta melakukan tindak lanjut dengan cara pemberian contoh, diskusi, pelatihan, dan konsultasi. JAWABAN : A. Melakukan supervisi proses pembelajaran dengan tindak lanjut melalui 4 cara • Bukti fisik berupa dokumen laporan pelaksanaan supervisi proses pembelajaran dan tindak lanjut pada setiap aspeknya, mencakup 4 cara yaitu: pemberian contoh, diskusi, pelatihan, dan konsultasi. sesuai tabel dibawah ini No. Tgl. supervisi Nama guru yg disupervisi Jenis guru Cara yang dilakukan 1 TATI ROHAYATI, S.Pd GR PJOK 2 CUCU HUSNIATI,S.Pd GR KLS VI 3 SALSIH SUSILAWATI S.Pd GR KLS I 4 N.E.KARTINI S.Pd.I GR PAI 5 ELSY JULVITA ,S.Pd GR KLS IV 6 NINING KURNIASIH,S.Pd GR KLS III 7 ELIN DARLIAH ,S.Pd GR KLS II 8 JAJANG NURJAMAN,S.Pd GR BHS INGGRIS 9 ROSI KANIA DEWI, S.Pd GR KLS V 10 ASTRI SULASTRI, S.Pd GR SBK 11 SITI ROHMAH,S.Pd.I GR PAI/KRWT 27. Evaluasi terhadap guru dalam proses pembelajaran dilakukan oleh kepala sekolah/madrasah dengan memperhatikan 4 aspek, yaitu: (1) persiapan, (2) pelaksanaan, (3) evaluasi pembelajaran, dan (4) rencana tindak lanjut. JAWABAN : A. Evaluasi dilakukan dengan memperhatikan 4 aspek • Bukti fisik berupa dokumen catatan hasil evaluasi proses pembelajaran oleh kepala sekolah/madrasah. sesuai tabel dibawah ini No. Tgl. evaluasi Nama guru yg dievaluasi Jenis guru Aspek yang dievaluasi 1 TATI ROHAYATI, S.Pd GR PJOK 2 CUCU HUSNIATI,S.Pd GR KLS VI 3 SALSIH SUSILAWATI S.Pd GR KLS I 4 N.E.KARTINI S.Pd.I GR PAI 5 ELSY JULVITA ,S.Pd GR KLS IV 6 NINING KURNIASIH,S.Pd GR KLS III 7 ELIN DARLIAH ,S.Pd GR KLS II 8 JAJANG NURJAMAN,S.Pd GR BHS INGGRIS 9 ROSI KANIA DEWI, S.Pd GR KLS V 10 ASTRI SULASTRI, S.Pd GR SBK 11 SITI ROHMAH,S.Pd.I GR PAI/KRWT 28. Kepala sekolah/madrasah menyampaikan hasil pengawasan proses pembelajaran kepada pemangku kepentingan. JAWABAN : A. Hasil pengawasan disampaikan kepada guru yang bersangkutan, dewan guru, pengawas sekolah/madrasah, dan komite sekolah/madrasah • Bukti fisik berupa dokumen laporan pengawasan proses pembelajaran kepada pemangku kepentingan seperti: guru yang bersangkutan, dewan guru, dan pengawas sekolah/madrasah.data terlampir. No. Tgl. Pelaporan Pihak yang mendapat laporan Keterangan 1 Pengawas TK / SD 2 Komite/ orang tua siswa 3 29. Kepala sekolah/madrasah melakukan tindak lanjut terhadap hasil pengawasan proses pembelajaran. JAWABAN : B. Sebanyak 81%-90% hasil pengawasan selama satu tahun terakhir ditindaklanjuti • Bukti fisik berupa dokumen tindak lanjut meliputi: a) Pemberian penghargaan terhadap guru yang telah memenuhi standar, dan/atau b) Pemberian teguran yang bersifat mendidik terhadap guru yang belum memenuhi standar, dan/atau c) Pemberian kesempatan para guru untuk mengikuti pelatihan/penataran No. Hasil pengawasan Bentuk tindak lanjut 1 2 3 4 III. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN 30. Siswa memperoleh pengalaman belajar untuk memiliki kemampuan berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif dalam pengambilan keputusan. JAWABAN : B. Sebanyak 81%-90% mata pelajaran memuat tugas terstruktur secara kelompok atau individu dalam bentuk pemecahan masalah yang memberikan kesempatan berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif dalam pengambilan keputusan • Bukti fisik berupa dokumen : a) RPP yang memuat tugas terstruktur secara kelompok atau individual dalam bentuk pemecahan masalah yang memberikan kesempatan berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif dalam pengambilan keputusan; dan atau b) Dokumen hasil tugas terstruktur secara kelompok atau individual dalam bentuk pemecahan masalah yang dihasilkan siswa,data ada pada tiap guru. 31. Siswa memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari potensinya. JAWABAN : A. Sekolah/Madrasah memfasilitasi kegiatan siswa dengan memanfaatkan dan memfungsikan sumber belajar meliputi bahan ajar, buku teks, perpustakaan, laboratorium, dan internet • Bukti fisik berupa dokumen pemanfaatan berbagai fasilitas sumber belajar yang diikuti setidak-tidaknya oleh 75% siswa.data terlampir No. Jenis fasilitas sumber belajar Jumlah siswa yang mengikuti 1 Perpustakaan 151 2 Laboratium 49 3 internet 25 4 32. Siswa memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial. JAWABAN : B. Sebanyak 81%-90% RPP mata pelajaran IPA dan IPS memuat kegiatan pembelajaran yang menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial • Bukti fisik berupa dokumen: (1) RPP mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) yangmemuat kegiatan pembelajaran yang menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial, dan (2) kumpulan hasil diskusi siswa, kumpulan kliping, laporan kegiatan hasil analisis tentang terjadinya gempa bumi, banjir, gejala sosial, pengangguran, dan lain,data terlampir pada guru kelas dan guru mapel. 33. Siswa memperoleh pengalaman belajar menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar secara logis, kritis, dan kreatif melalui pemanfaatan sumber belajar berupa; (1) bahan ajar, (2) buku teks, (3) perpustakaan, (4) laboratorium, dan (5) internet. JAWABAN : A. Sekolah/Madrasah memfasilitasi kegiatan siswa dengan memanfaatkan dan memfungsikan 5 sumber belajar. • Bukti fisik berupa dokumen kegiatan yang diikuti setidak-tidaknya oleh 75% siswa seperti: mengunjungi perpustakaan, mengakses internet, sumber-sumber belajar lapangan (misalnya museum, kebun raya, cagar budaya, dan lain-lain).data terlampir. No. Jenis Fasilitas Ketersediaan* Jumlah siswa yang terlibat Ada Tidak 1 Bahan ajar √ 2 Buku teks √ 3 Perpustakaan √ 4 Laboratorium √ 5 Internet √ Keterangan: * Isilah tanda ceklis (√) pada kolom jawaban “Ketersediaan” 34. Siswa memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan kegemaran membaca dan menulis. JAWABAN : A. Sebanyak 91%-100% RPP mata pelajaran memuat kegiatan pembelajaran membaca dan menulis. • Bukti fisik berupa dokumen RPP yang mencantumkan pelaksanaan kegiatan pembelajaran membaca dan menulis.data terlampir pada guru kelas dan mapel. No. Jenis kegiatan Jumlah siswa yang mengikuti 1 Menceritakan isi bacaan/ceritra 2 Merangkum sebuah cerita pendek 3 Menulis halus 4 Menulis Puisi 5 Menulis Prosa 35. Siswa memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan sosial dan fisik. JAWABAN : B. Sebanyak 81%-90% RPP mata pelajaran dikaitkan dengan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan. • Bukti fisik berupa dokumen RPP yang mengaitkan materi pembelajaran dengan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan sosial dan fisik.data ada pada guru kelas dan guru mapel. 36. Siswa memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan kemampuan untuk melakukan kegiatan seni dan budaya lokal. JAWABAN : C. Dalam satu tahun terakhir, sekolah/madrasah melaksanakan atau memfasilitasi 2 jenis/kali kegiatan seni dan budaya lokal • Bukti fisik berupa dokumen kegiatan yang diikuti setidak-tidaknya oleh 75% siswa seperti: pekan bahasa, seni dan budaya, pentas seni, pameran lukisan, teater, latihan tari, latihan musik, keterampilan membuat karya seni, dan lain sebagainya.data terlampir. No. Jenis Kegiatan Jumlah siswa yang mengikuti 1 latihan upacara adat sunda 2 Kegiatan apresiasi sastra sunda 3 4 37. Dalam satu tahun terakhir, siswa memperoleh pengalaman belajar untuk dapat mematuhi aturan-aturan sosial yang berlaku di lingkungannya. JAWABAN : A. Tidak ada siswa yang melanggar peraturan sekolah (terlambat masuk, membolos, tidak berseragam, berkelahi, dan lainnya) • Bukti fisik berupa dokumen tata tertib sekolah/madrasah, bukti pelaksanaan sosialisasi tata tertib, catatan pelanggaran, catatan pemberian sanksi, catatan penyuluhan narkoba dan lain-lain.data terlampir. 38. Dalam setahun terakhir siswa memperoleh pengalaman belajar yang dapat menunjukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa, negara dan tanah air Indonesia. JAWABAN : A. Sekolah/madrasah mengadakan 4 kali atau lebih kegiatan yang mampu menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa, negara, dan tanah air Indonesia. • Bukti fisik berupa dokumen kegiatan satu tahun terakhir yang melibatkan siswa secara aktif dalam,data terlampir. 1) Diskusi tentang keberagaman budaya berbagai bangsa; 2) Peringatan hari-hari besar nasional dan internasional; 3) Peringatan hari-hari besar keagamaan; 4) Pentas seni budaya berbagai negara; 5) Bulan bahasa (nasional dan internasional); dan lain-lain. No. Jenis kegiatan Jumlah siswa yang mengikuti 1 Peringatan hari besar nasional 151 2 Maulud nabi Muhamad SAW 151 3 Isro miraj 151 4 Pesantren Kilat 39. Kegiatan belajar siswa yang menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar,aman, dan memanfaatkan waktu luang. JAWABAN : A. Sekolah/Madrasah tiap pekan menyelenggarakan kegiatan kebersihan • Bukti fisik berupa adanya dokumen kegiatan pembiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman dan memanfaatkan waktu luang seperti: data terlampir . 1) Kegiatan bersih seperti 5K; 2) Lomba sekolah sehat; 3) Pekan olahraga sekolah; 4) Polisi siswa; 5) Pembiasaan cuci tangan; 6) Praktik gosok gigi yang benar, dan lain-lain 40. Siswa memperoleh pengalaman belajar untuk dapat menjalankan ajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap perkembangan anak. JAWABAN : A. Sekolah/madrasah setiap minggu menyelenggarakan 4 jenis atau lebih kegiatan pembelajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap perkembangan anak. • Bukti fisik berupa dokumen kegiatan: data terlampir. 1) Pembiasaan membaca asma ulhusna setiap jumat pagi 2) Pembiasaan memberi salam; 3) Pembiasaan membaca doa; 4) Pembiasaan beribadah sesuai dengan agamanya; 5) Penyelenggaraan berbagai kegiatan lain yang bernuansa keagamaan. 41. Siswa memperoleh pengalaman belajar untuk menghargai keberagaman agama, bangsa, suku, ras, dan golongan sosial ekonomi. JAWABAN : A. Dalam satu tahun terakhir, sekolah/madrasah menyelenggarakan 4 kali atau lebih kegiatan pembelajaran untuk menghargai keberagaman agama, bangsa, suku, ras,dan golongan sosial ekonomi • Bukti fisik berupa dokumen kegiatan yang diikuti setidak-tidaknya oleh 90% siswa seperti: peringatan hari-hari besar nasional dan internasional, peringatan hari besar keagamaan, pentas seni budaya berbagai negara, bulan bahasa, dan lain-lain. Data terlampir. No. Jenis kegiatan Jumlah siswa yang mengikuti 1 Peringatan kemerdekaan RI 151 2 Peringatan hari Guru / PGRI 151 3 Maulud Nabi Muhamad SAW 151 4 Isro Miraj 151 5 42. Siswa memperoleh pengalaman belajar bekerjasama dalam kelompok,tolong-menolong dan menjaga diri sendiri dalam lingkungan keluarga dan teman sebaya. JAWABAN : A. Sebanyak 91%-100% RPP mata pelajaran menggunakan metode belajar secara kelompok (cooperatif learning) • Bukti fisik berupa dokumen RPP yang memuat metode cooperative learning.data terlampir pada guru kelas dan mapel . No. Jenis kegiatan Jumlah siswa yang mengikuti 1 Kerja kelompok 2 Belajar berkelompok 3 Menolong teman yang sakit diwaktu kegiatan berjalan 4 Menengok teman yang sakit 5 Kegiatan santunan yatim piatu 6 Membantu kena musibah kebakaran 43. Siswa memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan kemampuan memecahkan masalah sederhana dalam kehidupan sehari-hari. JAWABAN : A. Sebanyak 91%-100% RPP mata pelajaran menggunakan metode pemecahan masalah (problem solving/problem based learning) • Bukti fisik berupa dokumen RPP yang memuat metode problem solving/problem based learning.data terlampir pada guru kelas dan mapel. 44. Siswa memperoleh pengalaman belajar dalam berkomunikasi baik lisan maupun tulisan. JAWABAN : A. Tersedianya kumpulan karya tulis siswa baik dari penugasan maupun lomba, laporan hasil kunjungan karya wisata/studi lapangan, majalah dinding, dan buletin siswa internal sekolah/madrasah, serta diskusi dan presentasi • Bukti fisik berupa dokumen kegiatan yang diikuti setidak-tidaknya oleh 90% siswa seperti: penugasan latihan keterampilan menulis siswa, hasil portofolio siswa, buletin internal karya siswa, majalah dinding yang terisi dengan rubrik tulisan terbaru, hasil karya siswa yang memperoleh penghargaan/pujian, latihan drama, daftar para juara lomba pidato serta penulisan karya tulis, laporan kunjungan ke industri, laporan studi kunjungan lapangan seperti ke museum dan lain-lain. No. Jenis kegiatan Jumlah siswa yang mengikuti 1 Karyawisata 2 Keterampilan menulis aksara sunda 3 BTQ 4 45. Siswa memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan keterampilan menyimak, berbicara, membaca, menulis, dan berhitung. JAWABAN : A. Sekolah/Madrasah menghasilkan 4 karya siswa atau lebih • Bukti fisik berupa dokumen hasil karya siswa yang memperoleh penghargaan/sertifikat seperti: lomba keterampilan menyimak,berbicara, membaca, menulis dan berhitung.data terlampir. No. Nama kegiatan Ketersediaan dokumen* Jumlah siswa yang mengikuti Ada Tidak 1 Ketrampilan aksara sunda √ 2 Baca puisi √ 3 Kaligrafi √ 4 calistung √ 5 MTQ √ Keterangan: * Isilah tanda ceklis (√) pada kolom jawaban “Ketersediaan dokumen” 46. Sekolah/Madrasah memiliki prestasi yang ditunjukkan dengan rata-rata hasil ujian nasional sekolah. JAWABAN : A. Rata-rata ujian nasional sekolah lebih dari 8,00 • Bukti fisik berupa dokumen hasil ujian nasional sekolah.siap untuk dicek secara cermat rata-rata hasil ujian nasional Sekolah, data terlampir. IV. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 47. Guru memiliki kualifikasi akademik minimum. JAWABAN : A. Sebanyak 91%-100% guru berpendidikan minimum S1/D-IV PGSD/PGMI • Bukti fisik berupa dokumen ijazah dan/atau sertifikat yang dimiliki oleh pendidik.data terlampir. No Tingkat pendidikan Jumlah dan status guru Jumlah GT* /PNS GTT** /Guru bantu L P L P 1 S3/S2 2 S1 1 7 1 3 12 3 D4 4 D3/Sarjana muda 5 D2 6 D1 7 ≤ SMA sederajat Jumlah 1 7 1 3 12 Keterangan: * GT = Guru tetap (bagi sekolah/madrasah swasta) ** GTT = Guru tidak tetap (baik sekolah/madrasah negeri atau swasta) 48. Guru agama, guru pendidikan jasmani, dan guru kesenian mengajar sesuai dengan latar belakang pendidikannya. JAWABAN : B. Hanya 2 mata pelajaran diajarkan oleh guru yang sesuai dengan latar belakang pendidikannya • Bukti fisik berupa dokumen yang menunjukkan kesesuaian antara latar belakang pendidikan dengan mata pelajaran yang diajarkan.data terlampir. No. Guru mata pelajaran Jumlah guru dengan latar belakang pendidikan sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan Jumlah guru dengan latar belakang pendidikan yang tidak sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan Jumlah D1/D2 D3/ S1/D4 S2/S3 D1/D2 D3/ S1/D4 S2/S3 1 Pendidikan Agama 1 (S.1 PAI) 2 Pendidikan Jasmani 1 (S.1 PKR) 3 Kesenian S.1 PGSD 49. Guru memiliki kompetensi pedagogik sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran. JAWABAN : A. Sebanyak 91%-100% guru memiliki kompetensi pedagogik sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran • Bukti fisik berupa hasil pengamatan dan penilaian melihat kesesuaian antara perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran dengan prinsip-prinsip pembelajaran yang ada di dalam RPP. Kompetensi pedagogik guru meliputi :data terlampir. 1) Menguasai karakteristik siswa dari aspek fisik, moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual; 2) Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik; 3) Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidang pengembangan yang diajarkan; 4) Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik; 5) Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran; 6) Memfasilitasi pengembangan potensi siswa untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki; 7) Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan siswa; 8) Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar; 9) Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran; 10) Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 50. Guru memiliki kompetensi kepribadian sebagai agen pembelajaran. JAWABAN : A. Sebanyak 91%-100% guru memiliki kompetensi kepribadian • Bukti fisik berupa hasil pengamatan dan pemantauan bahwa guru tidak tersangkut perkara kriminal dan tidak ada pengaduan dari masyarakat.data terlampir dengan mempertimbangkan : • Guru memiliki kompetensi kepribadian sebagai agen pembelajaran, yang meliputi: 1) Bertindak sesuai norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional Indonesia; 2) Menampilkan diri sebagai pribadi yang jujur, berakhlak mulia, dan teladan bagi siswa dan masyarakat; 3) Menampilkan diri sebagai pribadi yang mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa; 4) Menunjukkan etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru, dan rasa percaya diri; dan 5) Menjunjung tinggi kode etik profesi guru. 51. Guru berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan sesama pendidik, tenaga kependidikan, orang tua, dan masyarakat. JAWABAN : A. Adanya dialog dalam rapat dewan guru, rapat antara guru dan kepala sekolah/madrasah, guru dan komite sekolah/madrasah, serta pertemuan antara guru dan orangtua siswa • Bukti fisik berupa hasil pengamatan dan pemantauan adanya interaksi dan diskusi dalam berbagai rapat yang disertai dengan dokumen undangan, daftar hadir, dan notulen (risalah) rapat dewan guru.data terlampir. 52. Guru memiliki kesehatan jasmani dan rohani untuk menjalankan tugas mengajar dan tugas lainnya. JAWABAN : A. Rata-rata kehadiran guru 96%-100% untuk menjalankan tugas mengajar dan tugas lainnya • Bukti fisik berupa dokumen daftar hadir yang menunjukkan rata-rata jumlah kehadiran seluruh guru dalam waktu satu semester, termasuk guru yang melakukan tugas kedinasan lainnya.data terlampir. 53. Kepala sekolah/madrasah berstatus sebagai guru, memiliki sertifikat pendidik, dan Surat Keputusan (SK) sebagai kepala sekolah/madrasah. JAWABAN : A. Berstatus sebagai guru, memiliki sertifikat pendidik, dan memiliki SK sebagai kepala sekolah/madrasah. • Bukti fisik berupa dokumen Surat Keputusan (SK) dari yayasan/penyelenggara pendidikan atau pemerintah, sertifikat pendidik, dan jadwal mengajar.data terlampir. 54. Kepala sekolah/madrasah memiliki kualifikasi akademik minimum Sarjana (S1) atau Diploma Empat (D-IV). JAWABAN : A. Memiliki kualifikasi akademik menimum S1 atau D-IV PGSD/PGMI, dari perguruan tinggi terakreditasi, dan memiliki sertifikat pendidik • Bukti fisik berupa dokumen ijazah Kepala Sekolah/Madrasah, dan sertifikat pendidik.data terlampir. 55. Kepala sekolah/madrasah memiliki pengalaman mengajar sekurangkurangnya 5 tahun. JAWABAN : A. Memiliki pengalaman mengajar 5 tahun atau lebih • Bukti fisik berupa dokumen surat keterangan pengalaman mengajar.data terlampir. 56. Kepala sekolah/madrasah memiliki kompetensi kepribadian. JAWABAN : A. Memiliki kompetensi kepribadian yang meliputi 6 unsur • Bukti fisik berupa dokumen hasil observasi dan wawancara terhadap guru dan siswa,data terlampir dengan mempertimbangkan : • Bukti kompetensi kepribadian yang dimilikinya meliputi: 1) Berakhlak mulia, mengembangkan budaya dan tradisi akhlak mulia dan menjadi teladan akhlak mulia bagi komunitas di sekolah/madrasah; 2) Memiliki integritas kepribadian sebagai pemimpin; 3) Memiliki keinginan yang kuat dalam pengembangan diri sebagai kepala sekolah/madrasah; 4) Bersikap terbuka dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi; 5) Mengendalikan diri dalam menghadapi masalah dalam pekerjaan sebagai kepala sekolah/madrasah; 6) Memiliki bakat dan minat jabatan sebagai pemimpin pendidikan. 57. Kepala sekolah/madrasah memiliki kemampuan manajerial yang ditunjukkan dengan kemajuan/keberhasilan dalam mengelola:(1) kesiswaan, (2) guru dan tenaga kependidikan, (3) pengembangan kurikulum, (4) sarana dan prasarana, (5) pembiayaan, dan (6) hubungan masyarakat. JAWABAN : B. Menunjukkan pencapaian kemajuan pada 4-5 aspek atau lebih • Bukti fisik berupa dokumen yang menunjukkan kemajuan/ keberhasilan dalam pengelolaan dalam 3 tahun terakhir, data terlampi seperti berikut: 1) Pengelolaan kesiswaan ditunjukkan dengan pertumbuhan jumlah peminat ke sekolah/madrasah dan peningkatan prestasi siswa baik hasil ujian maupun berbagai kegiatan perlombaan dalam dua tahun terakhir; 2) Pengelolaan guru dan tenaga kependidikan: seluruh guru telah memiliki kualifikasi S1 atau D-IV dan mengikutsertakan guru dalam pengembangan profesional; 3) Pengembangan kurikulum: setiap guru sudah memiliki silabus dan/atau RPP lengkap untuk setiap mata pelajaran yang diampu; 4) Sarana dan prasarana: perkembangan sarana prasarana pedidikan dalam dua tahun terakhir sesuai kebutuhan pembelajaran; 5) Pembiayaan : adanya peningkatan jumlah pemasukan sekolah/ madrasah terutama dana dari masyarakat dalam dua tahun terakhir (dalam hal ada kebijakan pemerintah/pemerintah daerah yang membebaskan biaya pendidikan, maka bagi sekolah/madrasah negeri persyaratan ini dianggap sudah terpenuhi); 6) Hubungan dengan masyarakat: adanya berbagai kerjasama dengan pihak terkait seperti lembaga pendidikan berkualitas di dalam dan di luar negeri. 58. Kepala sekolah/madrasah memiliki kemampuan kewirausahaan yang ditunjukkan dengan adanya kegiatan kewirausahaan sebagai sumber belajar siswa seperti: (1) koperasi siswa, (2) peternakan/perikanan, (3) pertanian/perkebunan, (4) kantin sekolah, (5) unit produksi dan lainlain. JAWABAN : C. Memiliki 2 jenis usaha • Bukti fisik berupa dokumen pembukuan keuangan pengelolaan bidang-bidang kewirausahaan yang benar-benar sebagai sumber belajar siswa seperti: 1) Koperasi siswa; 2) Peternakan/ perikanan; 3) Pertanian/perkebunan; 4) Kantin sekolah; 5) Unit produksi; dan lain-lain. 59. Kepala sekolah/madrasah memiliki kemampuan bekerjasama dengan pihak lain untuk kepentingan sekolah/madrasah,berpartisipasi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, dan memiliki kepekaan sosial terhadap orang atau kelompok lain. JAWABAN : B. Mampu bekerjasama dengan 3 pihak • Bukti fisik berupa dokumen surat perjanjian kerja sama dengan pihak lain untuk kepentingan sekolah/madrasah, piagam atau dokumen lainnya yang relevan. 60. Kepala sekolah/madrasah melakukan supervisi dan monitoring setiap tahun. JAWABAN : A. Sebanyak 91%-100% gurutelah sisupervisi dan dimonitor oleh kepala sekolah/madrasah. • Bukti fisik berupa dokumen tentang: 1) Perencanaan, pelaksanaan, pendekatan dan teknik yang digunakan, serta tindak lanjut hasil supervisi, dan monitoring; dan 2) Guru yang disupervisi setiap tahun 61. Tenaga administrasi minimum memiliki kualifikasi akademik pendidikan menengah atau yang sederajat. JAWABAN : B. Sekolah/Madrasah memiliki tenaga adminstrasi 1 orang yang memiliki kualifikasi pendidikan menengah atau sederajat,atau lebih dari 1 orang tetapi semuanya tidak memiliki kualifikasi pendidikan menengah atau sederajat • Bukti fisik berupa dokumen ijazah tenaga administrasi dari lembaga pendidikan menengah atau yang sederajat atau guru yang diberi tugas sebagai tenaga administrasi.data terlampir. 62. Tenaga administrasi memiliki latar belakang pendidikan sesuai dengan tugasnya. JAWABAN : D.Memiliki tenaga adminstrasi 1 orang tetapi tidak memiliki latar belakang pendidikan sesuai dengan tugasnya • Bukti fisik berupa dokumen yang menunjukkan kesesuaian antara jenis pekerjaaan dengan ijazah yang bersangkutan, misalnya: SMEA Program Keahlian Administrasi Perkantoran.data terlampir 63. Tenaga perpustakaan minimum memiliki kualifikasi akademik pendidikan menengah atau yang sederajat. JAWABAN : B.Memiliki tenaga perpustakaan lebih dari seorang tetapi tidak semua memiliki kualifikasi pendidikan menengah atau sederajat • Bukti fisik berupa dokumen ijazah tenaga perpustakaan dari lembaga pendidikan menengah atau yang sederajat.data terlampir. 64. Tenaga perpustakaan memiliki surat penugasan sebagai penanggung jawab perpustakaan. JAWABAN : C. Memiliki tenaga perpustakaan satu orang dan memiliki surat penugasan sebagai penanggung jawab perpustakaan • Bukti fisik berupa dokumen surat penugasan sebagai pustakawan.data terlampir 65. Sekolah/Madrasah memiliki petugas layanan khusus, yaitu: (1) penjaga sekolah/madrasah; (2) tukang kebun; (3) tenaga kebersihan; (4) pengemudi; dan (5) pesuruh. JAWABAN : D. Memiliki 1 jenis petugas layanan khusus • Bukti fisik berupa dokumen surat keputusan kepala sekolah/surat tugas untuk lima jenis petugas layanan khusus, meliputi: 1) penjaga sekolah/madrasah; . V. STANDAR SARANA DAN PRASARANA 66. Sekolah/Madrasah memiliki luas lahan sesuai dengan ketentuan. JAWABAN : A.. Memiliki luas lahan sesuai ketentuan • Bukti fisik data luas tanah sdn 2 raharja 2000 m², rombel 6 rbl, jumlah siswa 151 siswa. • Ketentuan luas minimum lahan sekolah/madrasah sebagai berikut. • Untuk sekolah dasar/madrasah yang memiliki 15 sampai dengan 28 siswa per rombongan belajar memenuhi ketentuan rasio minimum luas lahan terhadap siswa seperti tercantum pada tabel berikut. Rasio Minimum Luas Lahan terhadap Siswa No. Banyak Rombongan Belajar Rasio Minimum Lahan terhadap Siswa (m2 /siswa) Bangunan satu lantai Bangunan dua lantai Bangunan tiga lantai 1 6 12,70 7,00 4,90 2 7-12 11,1 6,0 4,2 3 13-18 10,6 5,6 4,1 4 19-24 10,3 5,5 4,1 67. Sekolah/madrasah berada di lokasi yang aman, terhindar dari potensi bahaya yang mengancam kesehatan, keselamatan jiwa, dan memiliki akses untuk penyelamatan dalam keadaan darurat. JAWABAN : A. Berada di lokasi aman, terhindar dari potensi bahaya yang mengancam kesehatan, keselamatan jiwa, dan memiliki akses untuk penyelamatan dalam keadaan darurat • Bukti fisik hasil pengamatan lingkungan di sekitar sekolah/madrasah dengan melihat tingkat kesehatan, keselamatan,kemudahan akses dan ketersediaan sarana penyelamatan dalam keadaan darurat. 68. Lahan sekolah/madrasah berada di lokasi yang terhindar dari gangguan pencemaran air, pencemaran udara, pencemaran tanah, dan kebisingan JAWABAN : A. Berada di lokasi yang terhindar dari gangguan pencemaran air, pencemaran udara, pencemaran tanah, dan kebisingan • Bukti fisik hasil mengamati lingkungan dengan melihat tingkat strategisitas, tingkat kenyamanan, tingkat keamanan, dan tingkat kesehatan. 69. Sekolah/Madrasah berada di lokasi yang sesuai dengan peruntukan, memiliki status hak atas tanah, izin pemanfaatan dari pemegang hak atas tanah, dan izin mendirikan bangunan. JAWABANA : A. Berada di lokasi yang sesuai dengan peruntukan, memiliki status hak atas tanah, izin pemanfaatan dari pemegang hak atas tanah, dan izin mendirikan bangunan • Bukti fisik berupa dokumen adanya surat keterangan tentang peruntukan pada izin mendirikan bangunan dll. 70. Sekolah/madrasah memiliki lantai bangunan sesuai dengan ketentuan luas minimal. JAWABAN : B. Luas lantai bangunan 75%-99% dari ketentuan • Untuk SD/MI yang memiliki 15 sampai dengan 28 siswa per rombongan belajar, bangunan memenuhi ketentuan rasio minimum luas lantai terhadap siswa seperti tercantum pada tabel berikut • Rasio Minimum Luas lantai terhadap Siswa No. Banyak Rombongan Belajar Rasio Minimum Luas lanati terhadap Siswa (m2 /siswa) Bangunan satu lantai Bangunan dua lantai Bangunan tiga lantai 1 6 3,8 4,2 4,4 • Bukti fisik berupa hasil pengamatan terhadap kelas dan jumlah siswa yang ada. 71. Bangunan sekolah/madrasah memiliki struktur yang stabil dan kokoh serta dilengkapi dengan sistem pencegahan bahaya kebakaran dan petir. JAWABAN : C. Memiliki struktur yang stabil tetapi kurang kokoh dan tidak dilengkapi dengan sistem pencegahan bahaya kebakaran • Bukti fisik hasil mengamati kondisi bangunan sekolah/ madrasah dan prasarana yang ada. 72. Sekolah/Madrasah memiliki sanitasi di dalam dan di luar bangunan yang dapat memenuhi kebutuhan: (1) air bersih, (2) saluran air kotor dan/atau air limbah, (3) tempat sampah, dan (4) saluran air hujan. JAWABAN : A. Memiliki sanitasi di dalam dan di luar bangunan yang dapat memenuhi keempat kebutuhan di atas. • Bukti fisik hasil pengamataan dengan adanya empat (4) jenis sanitasi sebagai persyaratan kesehatan sekolah/ madrasah meliputi: 1. Memiliki sanitasi di dalam dan di luar bangunan untuk memenuhi kebutuhan air bersih; 2. Memiliki saluran air kotor dan/atau air limbah; 3. Memiliki tempat sampah dengan jumlah yang cukup; dan 4. Memiliki saluran air hujan. 73. Bangunan sekolah/madrasah memiliki ventilasi udara dan pencahayaan yang memadai. JAWABAN : A. Memiliki ventilasi udara dan pencahayaan memadai • Bukti fisik berupa hasil mengamati disekitar sekolah dengan kondisi kecukupan pencahayaan. Pencahayaan yang memadai artinya cahaya dalam ruangan cukup terang untuk membaca dan menulis. • Ventilasi udara yang memadai artinya ruangan tidak lembab. 1. Pencahayaan yang memadai artinya cahaya dalam ruangan cukup terang untuk membaca dan menulis baik cahaya alami maupun dengan lampu penerangan. 2. Ventilasi udara yang memadai artinya ruangan tidak lembab. Yang dimaksud dengan “alami” pada butir pernyataan ini yaitu adanya jendela, roster, yang modern dengan menggunakan AC. 74. Bangunan sekolah/madrasah memiliki instalasi listrik atau sumber daya lain. JAWABAN : A. Memiliki instalasi listrik dengan daya 900 watt atau lebih • bukti fisik berupa hasil pengamatan dimilikinya instalasi listrik dengan daya minimum 900 Watt. 75. Sekolah/Madrasah memiliki izin mendirikan bangunan dan izin penggunaan bangunan sesuai dengan peruntukannya. JAWABAN : A. Memiliki izin mendirikan bangunan dan izin penggunaan bangunan sesuai dengan peruntukannya sebelum bangunan berdiri • Bukti fisik berupa dokumen izin mendirikan bangunan dan izin penggunaan bangunan sesuai dengan peruntukannya. 76. Sekolah/Madrasah melakukan pemeliharaan terhadap bangunan secara berkala. JAWABAN : A. Melakukan pemeliharaan ringan dan berat terhadap bangunan secara berkala sesuai ketentuan • Ketentuan pemeliharaan sekolah/madrasah meliputi: 1) Pemeliharan ringan. Dilakukan minimum sekali dalam lima tahun, meliputi: pengecatan ulang, perbaikan jendela dan pintu, lantai, penutup atap, plafon, instalasi air, dan listrik. 2) Pemeliharan berat. Dilakukan minimum satu kali dalam 20 tahun, meliputi: penggantian kerangka atap, kerangka plafon, dan kusen. • Bukti fisik berupa dokumen pendukung yang berkaitan dengan pemeliharaan (jadwal, laporan, kuitansi belanja, dan lain-lain). 77. Sekolah/Madrasah memiliki prasarana yang lengkap A. Sekolah/madrasah memiliki 9-11 dari prasarana sesuai ketentuan • Prasarana sekolah/madrasah yaitu seluruh ruang dan tempat sebagaimana tercantum pada Tabel berikut ini. • Prasarana Sekolah/Madrasah NO JENIS KET 1 Ruang kelas 2 Ruang perpustakaan 3 Laboratorium IPA*) 4 Ruang pimpinan 5 Ruang guru 6 Tempat beribadah 7 Ruang UKS 8 Jamban 9 Gudang 10 Ruang sirkulasi 11 Tempat beribadah bermain/berolahraga *). Laboratorium IPA di SD tidak harus mempunyai ruangan khusus. Laboratorium yang dimaksud dapat berupa seperangkat alat praktik IPA yang dapat disimpan di almari, dan digunakan untuk praktik pembelajaran IPA. • Bukti fisik berupa hasil mengamati Prasarana Sekolah yang ada mengacu pada aturan yang sesuai data tabel diatas. 78. Sekolah/Madrasah memiliki ruang kelas dengan jumlah, ukuran, dan sarana sesuai ketentuan. JAWABAN : B. Memiliki sejumlah ruang kelas dan sarana sesuai dengan ketentuan tetapi ukuran ruang kelas tidak sesuai dengan ketentuan • Bukti fisik berupa hasil mengamati sarana Sekolah yang ada mengacu pada aturan yang berlaku. 79. Sekolah/Madrasah memiliki ruang perpustakaan dengan luas dan sarana sesuai ketentuan. JAWABAN : A. Memiliki ruang perpustakaan dilengkapi dengan buku teks, buku panduan pendidikan, buku pengayaan, buku referensi dan sumber belajar lain, perabot, media pendidikan, dan perlengkapan lain. • Bukti fisik berupa hasil mengamati ruang perpustakaan dan sarananya yang ada mengacu pada aturan yang berlaku. 80. Sekolah/Madrasah memiliki buku teks pelajaran yang telah ditetapkan dengan Permendiknas. JAWABAN : A. Memiliki buku teks pelajaran dengan rasio 1 buku teks/mata pelajaran/siswa • Buku teks pelajaran yang ditetapkan dengan Permendiknas dapat berupa: 1) Buku sekolah elektronik (BSE); dan 2) Buku cetak. • Bukti fisik hasil pemeriksaan label penetapan atau logo BSE dan melihat perbandingan antara jumlah siswa dengan jumlah buku per mata pelajaran yang tersedia. 81. Sekolah/Madrasah memanfaatkan buku teks pelajaran yang telah ditetapkan dengan Permendiknas. JAWABAN : A. Sebanyak 8 atau lebih mata pelajaran menggunakan buku teks pelajaran yang telah ditetapkan dengan Permendiknas • Bukti fisik hasil melihat daftar koleksi dan daftar peminjaman buku yang telah ditetapkan dengan Permendiknas.Bagi sekolah/madrasah yang telah menggunakan BSE, e-book, digital library dapat dianggap sebagai buku. 82. Sekolah/Madrasah memiliki laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dengan sarana laboratorium IPA lengkap. JAWABAN : A. Memiliki laboratorium IPA dengan 1 almari atau lebih dan memiliki 13 jenis sarana atau lebih • Bukti fisik hasil melihat Keadaan laboratorium IPA yang ada dan dokumen inventaris barang. 83. Sekolah/Madrasah memiliki ruang pimpinan dengan luas dan sarana sesuai ketentuan. JAWABAN : D.Memiliki ruang pimpinan dengan luas dan sarana tidak sesuai ketentuan • Ruang Pimpinan. 1) Ruang pimpinan berfungsi sebagai tempat melakukan kegiatan pengelolaan sekolah/madrasah, pertemuan dengan sejumlah kecil guru, orang tua murid, unsur komite sekolah/majelis madrasah, petugas dinas pendidikan, atau tamu lainnya. 2) Luas minimum ruang pimpinan adalah 12m2 dan lebar minimum adalah 3m. 3) Ruang pimpinan mudah diakses oleh guru dan tamu sekolah/madrasah, dapat dikunci dengan baik. 4) Ruang pimpinan dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada Aturan • Bukti fisik hasil melihat Keadaan ruang pimpinan yang ada dan dokumen yang ada serta pasilitas lainnya. 84. Sekolah/Madrasah memiliki ruang guru dengan luas dan sarana sesuai ketentuan. JAWABAN : C.Memiliki ruang guru dengan luas tidak sesuai ketentuan tetapi memiliki sarana sesuai ketentuan • Ruang Guru. 1) Ruang guru berfungsi sebagai tempat guru bekerja dan istirahat serta menerima tamu, baik siswa maupun tamu lainnya. 2) Rasio minimum luas guru adalah 4m2/guru dan luas minimum adalah 32m2. 3) Ruang guru mudah dicapai dari halaman sekolah/madrasah ataupun dari luar lingkungan sekolah/madrasah, serta dekat dengan ruang pimpinan. 4) Ruang guru dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada Kentuan. • Bukti fisik hasil melihat Keadaan ruang Guru yang ada dan dokumen yang ada serta pasilitas lainnya 85. Sekolah/madrasah memiliki tempat beribadah bagi warga sekolah/ madrasah dengan luas dan perlengkapan sesuai ketentuan. JAWABAN : B. Memiliki tempat beribadah dengan luas tidak sesuai ketentuan tetapi memiliki perlengkapan sesuai ketentuan. • Tempat beribadah. 1) Tempat beribadah berfungsi sebagai tempat warga sekolah/ madrasah melakukan ibadah yang diwajibkan oleh agama masingmasing pada waktu sekolah. 2) Banyak tempat beribadah sesuai dengan kebutuhan tiap SD/MI, dengan luas minimum adalah 12 m2. 3) Tempat beribadah dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada aturan yang berlaku. • Bukti fisik hasil melihat Keadaan tempat ibadah yang ada dan dokumen yang ada serta pasilitas lainnya 86. Sekolah/Madrasah memiliki ruang Unit Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) dengan luas dan sarana sesuai ketentuan. JAWABAN : A. Memiliki ruang UKS/M dengan luas dan sarana sesuai ketentuan • Ruang UKS/M. 1) Ruang UKS/M berfungsi sebagai tempat untuk penanganan dini siswa yang mengalami gangguan kesehatan di sekolah/madrasah. 2) Ruang UKS/M dapat dimanfaatkan sebagai ruang konseling. 3) Luas minimum 12 m2, dan 4) Ruang UKS/M dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada ketentuan • Bukti fisik hasil melihat Keadaan ruang UKS yang ada dan dokumen yang ada serta pasilitas lainnya 87. Sekolah/Madrasah memiliki jamban dengan jumlah, ukuran, dan sarana sesuai ketentuan. JAWABAN : C.Memiliki jamban dengan jumlah dan ukuran tidak sesuai ketentuan tetapi memiliki sarana sesuai ketentuan • Jamban. 1) Jamban berfungsi sebagai tempat buang air besar dan/atau kecil. 2) Minimum terdapat 1 unit jamban untuk setiap 60 siswa pria, 1 unit jamban untuk setiap 50 siswa wanita, dan 1 unit jamban untuk guru. Jumlah minimum jamban di setiap sekolah/madrasah adalah 3 unit. 3) Luas minimum 1 unit jamban adalah 2 m2. 4) Jamban harus berdinding, beratap, dapat dikunci, dan mudah dibersihkan. 5) Tersedia air bersih di setiap unit jamban. 6) Jamban dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada Ketentuan • Bukti fisik hasil melihat jamban yang ada dan pasilitas lainnya 88. Sekolah/Madrasah memiliki gudang dengan luas dan sarana sesuai ketentuan. JAWABAN : C.Memiliki gudang dengan luas tidak sesuai ketentuan tetapi memiliki sarana sesuai ketentuan • Gudang. 1) Gudang berfungsi sebagai tempat menyimpan peralatan pembelajaran di luar kelas, tempat menyimpan sementara peralatan sekolah/madrasah yang tidak/belum berfungsi, dan tempat menyimpan arsips ekolah/madrasah yang telah berusia lebih dari 5 tahun. 2) Luas minimum 18 m2. 3) Gudang dapat dikunci. 4) Gudang dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada Ketentuan. • Bukti fisik hasil melihat Gudang yang ada dan pasilitas lainnya 89. Sekolah/Madrasah memiliki ruang sirkulasi dengan luas dan kualitas sesuai ketentuan. B. Memiliki ruang sirkulasi dengan luas sesuai ketentuan tetapi kualitasnya tidak sesuai ketentuan • Ruang Sirkulasi. 1) Ruang sirkulasi horizontal berfungsi sebagai tempat penghubung antar ruang dalam bangunan sekolah/madrasah dan sebagai tempat berlangsungnya kegiatan bermain dan interaksi sosial siswa di luar jam pelajaran, terutama pada saat hujan ketika tidak memungkinkan kegiatan-kegiatan tersebut berlangsung di halaman sekolah/madrasah. 2) Ruang sirkulasi horizontal berupa koridor yang menghubungkan ruang-ruang di dalam bangunan sekolah/madrasah dengan luas minimum adalah 30% dari luas total seluruh ruang pada bangunan, lebar minimum adalah 1,8m, dan tinggi minimum adalah 2,5m. 3) Ruang sirkulasi horizontal dapat menghubungkan ruang-ruang dengan baik, beratap, serta mendapat pencahayaan dan penghawaan yang cukup. 4) Koridor tanpa dinding pada lantai atas bangunan bertingkat dilengkapi dengan pagar pengaman dengan tinggi 90-110cm. 5) Bangunan bertingkat dilengkapi dengan tangga. Bangunan bertingkat dengan panjang lebih dari 30m dilengkapi minimum dua buah tangga. 6) Jarak tempuh terjauh untuk mencapai tangga pada bangunan beringkat tidak lebih dari 25m. 7) Lebar minimum tangga adalah 1,5m, tinggi maksimum anak tangga adalah 17cm, lebar anak tangga adalah 25-30cm, dan dilengkapi pegangan tangan yang kokoh dengan tinggi 85-90cm. 8) Tangga yangg memiliki lebih dari 16 anak tangga harus dilengkapi bordes dengan lebar minimum sama dengan lebar tangga. 9) Ruang sirkulalsi vertikal dilengkapi dengan pencahayaan dan penghawaan yang cukup. • Bukti fisik hasil melihat Ruang sirkulasi yang ada seusia ketentuan lainnya . 90. Sekolah/Madrasah memiliki tempat bermain/berolahraga dengan luas dan sarana sesuai ketentuan. JAWABAN : C. Memiliki tempat bermain/berolahraga dengan luas tidak sesuai ketentuan tetapi memiliki sarana sesuai ketentuan • Tempat Bermain/Berolahraga. 1) Tempat bermain/berolahraga berfungsi sebagai area bermain, berolahraga, pendidikan jasmani, upacara, dan kegiatan ekstrakurikuler. 2) Rasio minimum luas tempat bermain/berolahraga adalah 3m2/siswa. Jika banyak siswa kurang dari 180 orang, maka luas minimum tempat bermain/berolahraga adalah 540m2. 3) Di dalam luasan tersebut terdapat tempat berolahraga berukuran minimum 20m x 15m yang memiliki permukaan datar, drainase baik, dan tidak terdapat pohon, saluran air, serta benda-benda lain yang mengganggu kegiatan berolahraga. 4) Sebagian dari tempat bermain ditanami pohon penghijauan. 5) Tempat bermain/berolahraga diletakkan di tempat yang paling sedikit mengganggu proses pembelajaran di kelas. 6) Tempat bermain/berolahraga tidak digunakan untuk tempat parkir. 7) Tempat bermain/berolahraga dilengkapi sarana sebagamana tercantum pada Ketentuan • Bukti fisik hasil melihat tempat bermain yang ada dan pasilitasnya yang sesuai ketentuan lainnya . VI. STANDAR PENGELOLAAN 91. Sekolah/Madrasah telah merumuskan, menetapkan dan mensosialisasikan visi lembaga. JAWABAN : B.Merumuskan dan menetapkan visi, mudah dipahami, dan pernah disosialisasikan • Bukti fisik berupa dokumen telah dirumuskan dan ditetapkannya visi lembaga. Visi dikatakan sering disosialisasikan jika: 1) Sekolah/madrasah mensosialisasikan visi lembaga sebanyak 2 (dua) kali atau lebih kepada warga sekolah/madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan pada satu semester terakhir, dan 2) Dipampang dengan jelas dan mudah dibaca. 92. Sekolah/Madrasah telah merumuskan dan menetapkan misi lembaga. JAWABAN : A. Merumuskan dan menetapkan misi, mudah dipahami dan pernah disosialisasikan • Bukti fisik berupa dokumen telah dirumuskan dan ditetapkannya misi lembaga. Misi lembaga dikatakan sering disosialisasikan jika: 1) Sekolah/madrasah mensosialisasikan misi lembaga sebanyak 2 (dua) kali atau lebih kepada warga sekolah/madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan pada satu semester terakhir, dan 2) Dipampang dengan jelas dan mudah dibaca. 93. Sekolah/Madrasah telah merumuskan dan menetapkan tujuan lembaga. JAWABAN : B. Merumuskan dan menetapkan tujuan, mudah dipahami dan pernah disosialisasikan • Bukti fisik berupa dokumen telah dirumuskan dan ditetapkannya tujuan lembaga. Tujuan lembaga dikatakan sering disosialisasikan jika: (1) sekolah/madrasah mensosialisasikan tujuan lembaga sebanyak 2 (dua) kali atau lebih kepada warga sekolah/madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan pada satu semester terakhir, dan (2) dipampang dengan jelas dan mudah dibaca. Diusulkan jawaban dibuktikan dengan daftar hadir sosialisasi tujuan lembaga. 94. Sekolah/Madrasah memiliki rencana kerja jangka menengah dan rencana kerja tahunan serta disosialisasikan. JAWABAN : B.Memiliki rencana kerja jangka menengah dan rencana kerja tahunan keduanya saling berkaitan serta salah satunya sudah disosialisasikan • Bukti fisik berupa dokumen tertulis rencana kerja jangka menengah (empat tahunan) dan rencana kerja tahunan serta bukti sosialisasi kepada warga sekolah/madrasah seperti undangan sosialisasi, daftar hadir sosialisasi, surat penyampaian dokumen tertulis rencana kerja jangka menengah (empat tahunan), dan surat penyampaian dokumen tertulis rencana kerja tahunan. 95. Sekolah/Madrasah memiliki pedoman yang mengatur berbagai aspek pengelolaan secara tertulis yang mudah dipahami oleh pihak-pihak terkait. JAWABAN : A. Memiliki pedoman yang mengatur 7 atau lebih aspek pengelolaan secara tertulis • Bukti fisik berupa dokumen / pedoman yang mengatur aspek pengelolaan yang terdiri atas delapan dokumen meliputi: 1) KTSP; 2) kalender pendidikan/akademik; 3) struktur organisasi sekolah/madrasah; 4) pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan; 5) peraturan akademik; 6) tata tertib sekolah/madrasah; 7) kode etik sekolah/madrasah; dan 8) biaya operasi sekolah/madrasah 96. Sekolah/Madrasah memiliki struktur organisasi dengan kejelasan uraian tugas. JAWABAN : A. Memiliki struktur organisasi yang dipajang di dinding dan disertai uraian tugas yang jelas • Bukti fisik berupa adanya bagan atau struktur organisasi sekolah/ madrasah yang lengkap serta uraian tugas dari masing-masing anggota organisasi. 97. Sekolah/Madrasah melaksanakan kegiatan sesuai dengan rencana kerja tahunan. JAWABAN : A. Sebanyak 91%-100% kegiatan sesuai dengan rencana kerja tahunan • Bukti fisik berupa hasil pengamatan dengan adanya kesesuaian antara rencana kerja • tahunan dengan laporan pelaksanaan kegiatan. 98. Sekolah/Madrasah melaksanakan kegiatan kesiswaan. JAWABAN : B. Melaksanakan 3 jenis kegiatan kesiswaan • Kegiatan kesiswaan terdiri atas empat jenis: 1) memberikan layanan konseling; 2) melaksanakan kegiatan ekstra dan kokurikuler; 3) melakukan pembinaan prestasi unggulan; dan 4) melakukan pelacakan terhadap alumni. • Bukti fisik berupa adanya dokumen layanan konseling, jenis dan peserta kegiatan ekstrakurikuler, pembinaan prestasi unggulan, dan daftar alumni. 99. Sekolah/Madrasah melaksanakan kegiatan pengembangan kurikulum dan pembelajaran. JAWABAN : A. Melaksanakan 4 atau lebih kegiatan pengembangan kurikulum dan pembelajaran • Kegiatan pelaksanaan pengembangan kurikulum dan pembelajaran dibuktikan dengan 5 dokumen, yaitu: 1) KTSP; 2) kalender pendidikan; 3) program pembelajaran; 4) penilaian hasil belajar siswa; dan 5) peraturan akademik. 100. Sekolah/Madrasah melaksanakan program pengelolaan pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan. JAWABAN : B. Melaksanakan 3 program pengelolaan pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan • Bukti fisik dengan adanya dokumen Lima program pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan terdiri atas: 1) pembagian tugas; 2) penentuan sistem penghargaan; 3) pengembangan profesi; 4) promosi dan penempatan; serta 5) mutasi. 101. Sekolah/Madrasah mengelola sarana dan prasarana pembelajaran. JAWABAN : A. Mengelola 4 atau lebih program sarana dan prasarana • Lima program pengelolaan sarana dan prasarana pembelajaran. 1) Perencanaan, pemenuhan, serta pendayagunaan sarana dan prasarana pendidikan. 2) Evaluasi serta pemeliharaan sarana dan prasarana agar tetap berfungsi dalam mendukung proses pendidikan. 3) Perlengkapan fasilitas pembelajaran pada setiap tingkat kelas di sekolah/madrasah. 4) Penyusunan skala prioritas pengembangan fasilitas pendidikan sesuai dengan tujuan pendidikan dan kurikulum masing-masing tingkat, serta 5) Pemeliharaan seluruh fasilitas fisik dan peralatan dengan memperhatikan kesehatan dan keamanan lingkungan. • bukti fisik berupa adanya dokumen perencanaan, pemenuhan, pendayagunaan, evaluasi, pemeliharaan, sarana dan prasarana pembelajaran. 102. Sekolah/Madrasah mengelola pembiayaan pendidikan. JAWABAN : A. Memiliki 4 program pengelolaan pembiayaan pendidikan • Empat program pengelolaan pembiayaan pendidikan terdiri atas: 1) sumber pemasukan, pengeluaran, dan jumlah dana yang dikelola; 2) kewenangan dan tanggung jawab kepala sekolah/madrasah dalam membelanjakan anggaran pendidikan sesuai dengan peruntukannya; 3) pembukuan semua penerimaan dan pengeluaran; serta 4) penggunaan anggaran untuk dilaporkan kepada komite sekolah/madrasah atau lembaga penyelenggara pendidikan serta institusi di atasnya. • Bukti fisik berupa dokumen program pengelolaan pembiayaan pendidikan. 103. Sekolah/Madrasah melakukan kegiatan yang mengarah pada menciptakan suasana, iklim, dan lingkungan pembelajaran yang kondusif. JAWABAN : A. Melaksanakan 4 atau lebih kegiatan menciptakan suasana, iklim, dan lingkungan pembelajaran yang kondusif • Bukti fisik berupa dokumen pelaksanaan kegiatan sekolah/ madrasah untuk menciptakan suasana, iklim, dan lingkungan yang kondusif seperti: pelaksanaan tata tertib dan kode etik, dan lain-lain. 104. Sekolah/Madrasah melibatkan masyarakat dan membangun kemitraan dengan lembaga lain yang relevan dalam pengelolaan pendidikan. JAWABAN : B. Memiliki 3 atau lebih dokumen kemitraan • Bukti fisik berupa adanya dokumen tertulis tentang keterlibatan masyarakat dan/atau lembaga lain yang relevan dalam mendukung pengelolaan pendidikan di sekolah/madrasah seperti: 1) penyusunan program kegiatan sekolah/madrasah; 2) pelaksanaan program kegiatan; 3) bantuan tenaga dan material untuk pengadaan sarana dan prasarana; 4) MoU dengan lembaga lain, dan sebagainya. 105. Sekolah/Madrasah memiliki program pengawasan yang disosialisasikan kepada pendidik dan tenaga kependidikan. JAWABAN : C. Memiliki 2 dokumen program pengawasan • Program pengawasan. 1) Sekolah/Madrasah memiliki program pengawasan. 2) Program pengawasan telah disosialisasikan kepada pendidik dan tenaga kependidikan. 3) Dokumen program pengawasan meliputi: (i) pemantauan, (ii) supervisi, (iii) evaluasi, (iv) pelaporan, dan (v) tindak lanjutnya. • BuktI fisik berupa adanya dokumen program pengawasan/ Supervisi dan bukti sosialisasi program. 106. Sekolah/Madrasah melaksanakan kegiatan evaluasi diri. JAWABAN : B. Melaksanakan evaluasi diri sekali dalam 2 semester • Evaluasi Diri. 1) Sekolah/Madrasah melakukan evaluasi diri terhadap kinerja sekolah/madrasah. 2) Sekolah/Madrasah menetapkan prioritas indikator untuk mengukur, menilai kinerja, dan melakukan perbaikan dalam rangka pelaksanaan Standar Nasional Pendidikan. 3) Sekolah/Madrasah melaksanakan: a. evaluasi proses pembelajaran secara periodik, sekurangkurangnya dua kali dalam setahun, pada akhir semester akademik; dan b. evaluasi program kerja tahunan secara periodik sekurangkurangnya satu kali dalam setahun,, pada akhir tahun anggaran sekolah/madrasah. 4) Evaluasi diri sekolah/madrasah dilakukan secara periodik berdasar pada data dan informasi yang sahih. • Bukti fisik berupa adanya dokumen laporan evaluasi diri sekolah/madrasah atau laporan kinerja tahunan secara periodik. 107. Sekolah/Madrasah melaksanakan evaluasi kinerja pendidik dan tenaga kependidikan. JAWABAN : C. Melaksanakan 2 program evaluasi kinerja pendidik dan tenaga kependidikan • Evaluasi kinerja pendidik dan tenaga kependidikan meliputi empat program yang terdiri atas: 1) kesesuaian penugasan dengan keahlian; 2) keseimbangan beban kerja; 3) kinerja pendidik dan tenaga kependidikan dalam pelaksanaan tugas; dan 4) pencapaian prestasi pendidik dan tenaga kependidikan. • Bukt i fisik berupa adanya laporan evaluasi kinerja pendidik dan tenaga kependidikan. 108. Sekolah/Madrasah mempersiapkan unsur-unsur pelaksanaan akreditasi. JAWABAN : A. Mempersiapkan 4 unsur pelaksanaan akreditasi • Aspek yang dipersiapkan untuk akreditasi terdiri atas: 1) dokumen yang diperlukan untuk mendukung akreditasi yang meliputi instrumen akreditasi, petunjuk teknis, instrumen pengumpul data dan informasi pendukung; 2) personal (tim pelaksanan persiapan akreditasi); 3) bukti fisik nondokumen; 4) sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk akreditasi. • Bukti fisik berupa adanya 4 dokumen aspek di atas. 109. Kepala Sekolah/Madrasah melaksanakan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) kepemimpinan sesuai dengan standar yang telah ditentukan. JAWABAN : B. Melaksanakan 11-14 tupoksi kepemimpinan kepala sekolah/madrasah • Tugas pokok dan fungsi (tupoksi) kepala sekolah/madrasah meliputi: 1) menjabarkan visi ke dalam misi target mutu; 2) merumuskan tujuan dan target mutu yang akan dicapai; 3) menganalisis tantangan, peluang, kekuatan, dan kelemahansekolah/madrasah; 4) membuat rencana kerja strategis dan rencana kerja tahunan untuk pelaksanaan peningkatan mutu; 5) bertanggungjawab dalam membuat keputusan anggaran sekolah/madrasah; 6) melibatkan guru, komite sekolah dalam pengambilan keputusan penting sekolah/madrasah. Dalam hal sekolah/madrasah swasta, pengambilan keputusan tersebut harus melibatkan penyelenggara sekolah/madrasah; 7) berkomunikasi untuk menciptakan dukungan intensif dari orang tua siswa dan masyarakat; 8) menjaga dan meningkatkan motivasi kerja pendidik dan tenaga kependidikan dengan menggunakan sistem pemberian penghargaan atas prestasi dan sangsi atas pelanggaran peraturan dan kode etik; 9) menciptakan lingkungan pembelajaran yang efektif bagi siswa; 10) bertanggungjawab atas perencanaan partisipatif mengenai pelaksanaan kurikulum; 11) melaksanakan dan merumuskan program supervisi, serta memanfaatkan hasil supervisi untuk meningkatkan kinerja sekolah/madrasah; 12) meningkatkan mutu pendidikan; 13) memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya; 14) memfasilitasi pengembangan, penyebarluasan, dan pelaksanaan visi pembelajaran yang dikomunikasikan dengan baik dan didukung oleh komunitas sekolah/madrasah; 15) membantu, membina, dan mempertahankan lingkungan sekolah/madrasah dan program pembelajaran yang kondusif bagi proses belajar siswa dan pertumbuhan profesional para guru dan tenaga kependidikan; 16) menjamin manajemen organisasi dan pengoperasian sumber daya sekolah/madrasah untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman, sehat, efisien dan efektif; 17) menjalin kerja sama dengan orang tua siswa dan masyarakat dan komite sekolah/madrasah menanggapi kepentingan dan kebutuhan komunitas yang seragam, dan memobilisasi sumber daya masyarakat; dan 18) memberi contoh/teladan/tindakan yang bertanggungjawab. • Bukti fisik minimal adanya buku agenda kerja kepala sekolah yang berisi tentang pelaksanaan Tupoksi kepala sekolah. 110. Sekolah/Madrasah memiliki sistem informasi manajemen untuk mendukung administrasi pendidikan. JAWABAN : B.Memiliki sistem informasi dan memiliki fasilitas tetapi tidak memiliki petugas khusus • Sekolah/Madrasah: a. mengelola sistem informasi manajemen yang memadai untuk mendukung administrasi pendidikan yang efektif, efisien dan akuntabel; b. menyediakan fasilitas informasi yang efisien, efektif dan mudah diakses; c. menugaskan seorang guru atau tenaga kependidikan untuk melayani permintaan informasi maupun pemberian informasi atau pengaduan dari masyarakat berkaitan dengan pengelolaan sekolah/madrasah baik secara lisan maupun tertulis dan semuanya direkam dan didokumentasikan; d. melaporkan data informasi sekolah/madrasah yang telah terdokumentasikan kepada Dinas Pendidikan kabupaten/Kota. Petugas khusus adalah petugas yang diangkat berdasarkan Surat Keputusan (SK) kepala sekolah/madrasah, khusus untuk menangani sistem informasi manajemen. • Bukti fisik adanya sistem informasi manajemen baik dalam bentuk software maupun hardware atau dalam bentuk tata kerja informasi kepada berbagai pihak yang berkepentingan. VII. STANDAR PEMBIAYAAN 111. Sekolah/Madrasah memiliki catatan tahunan berupa dokumen investasi sarana dan prasarana secara menyeluruh. (dalam ribuan rupiah) JAWABAN : B.Memiliki catatan tahunan berupa dokumen nilai aset sarana dan prasarana secara menyeluruh selama 3 tahun terakhir • Bukti fisik berupa dokumen atau adanya catatan tahunan berupa dokumen investasi sarana dan prasarana secara menyeluruh. 112. Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya untuk pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan berdasarkan Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah/Madrasah (RKA-S/M). JAWABAN : A. Membelanjakan biaya sebanyak 76%-100% dari anggaran pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan dalam RKAS/S-M • Biaya pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan meliputi biaya pendidikan lanjut, pelatihan, seminar dan lain-lain termasuk yang dibiayai oleh pemerintah/pemerintah daerah, yayasan, maupun lembaga lain. • Bukti fisik berupa adanya bukti pembelanjaan biaya pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan dan daftar peserta penerima tahun sebelumnya. 113. Sekolah/Madrasah memiliki modal kerja sebesar yang tertuang dalam RKA-S/M untuk membiayai seluruh kebutuhan pendidikan. JAWABAN : A. Sekolah/Madrasah dapat merealisasikan 91%-100% modal kerja • Modal kerja tetap adalah anggaran yang disediakan untuk membiayai gaji pendidik dan tenaga kependidikan, biaya operasi pendidikan dan biaya pendidikan tidak langsung agar proses pembelajaran terlaksana secara teratur dan berkelanjutan • Bukti fisik berupa adanya buku kas keuangan dan Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah/Madrasah (RKA-S/M). 114. Sekolah/Madrasah membayar gaji, honor kegiatan-kegiatan sekolah, insentif dan tunjangan lain guru pada tahun berjalan. JAWABAN : A. Mengeluarkan dana untuk pembayaran gaji, honor kegiatankegiatansekolah, insentif, dan tunjangan lain bagi pendidik pada tahun berjalan • Pengeluaran gaji guru serta tunjangan yang melekat pada gaji (insentif, dan tunjangan lain) pada tahun berjalan. Yang dimaksud dengan tidak mengeluarkan dana untuk gaji, honor kegiatan-kegiatan sekolah, insentif, dan tunjangan lain bagi pendidik pada tahun berjalan sesuai yang direncanakan, manakala dana yang dikeluarkan lebih kecil dari anggaran yang sudah direncanakan. • Bukti fisik berupa adanya struktur dan sistem penggajian serta daftar penerima gaji. 115. Sekolah/Madrasah membayar gaji, honor kegiatan-kegiatan sekolah, insentif, dan tunjangan lain tenaga kependidikan pada tahun berjalan. JAWABAN : A. Mengeluarkan dana untuk pembayaran gaji, honor kegiatankegiatan sekolah, insentif, dan tunjangan lain bagi tenaga kependidikan pada tahun berjalan • Gaji tenaga kependidikan serta tunjangan yang melekat pada gaji pada tahun berjalan. • Bukti Berupa adanya struktur dan sistem penggajian serta daftar penerima gaji. 116. Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya untuk menunjang pelaksanaan kegiatan pembelajaran untuk satu tahun terakhir. JAWABAN : A. Membelanjakan biaya sebanyak 96%-100% dari alokasi anggaran • Biaya untuk menunjang pelaksanaan kegiatan pembelajaran antara lain: pengadaan alat peraga, penyusunan modul, buku teks pelajaran, CD pembelajaran, kamus, globe, peta, ensiklopedi, dan sejenisnya. • Bukti fisik berupa adanya laporan keuangan dan nota pembelian pada tahun sebelumnya. 117. Sekolah/Madrasah membelanjakan dana untuk kegiatan kesiswaan selama satu tahun terakhir. JAWABAN : A. Membelanjakan dana sebanyak 96%-100% dari alokasi anggaran • Kegiatan kesiswaan yang dibiayai sekolah/madrasah antara lain: kegiatan pramuka, kerohanian, olahraga, UKS/M, dan lain sebagainya. • Bukti fisik berupa dokumen laporan keuangan dan kwitansi/nota pengeluaran biaya. 118. Sekolah/Madrasah membelanjakan dana pengadaan alat tulis untuk kegiatan pembelajaran selama satu tahun terakhir. JAWABAN : A. Membelanjakan dana sebanyak 96%-100% dari alokasi anggaran • Biaya untuk pengadaan alat tulis sekolah/madrasah misalnya: pengadaan pensil, pena, penghapus, penggaris, stapler, kertas, bukubuku administrasi, penggandaan atau fotocopi dan lain sebagainya. • Bukti fisik berupa dokumen adanya alokasi dana dalam RKA-S/M, laporan keuangan untuk pengadaan alat tulis, dan nota pembelian alat tulis sekolah/madrasah. 119. Sekolah/Madrasah membelanjakan dana pengadaan bahan habis pakai untuk kegiatan pembelajaran selama satu tahun terakhir. JAWABAN : A. Membelanjakan dana sebanyak 96%-100% dari alokasi anggaran • Biaya pengadaan bahan habis pakai sekolah/madrasah misalnya: pengadaan bahan-bahan praktikum, tinta, bahan kebersihan dan sebagainya. • Bukti fisik berupa adanya alokasi dana dalam RKA-S/M, laporan keuangan pengadaan bahan habis pakai, dan nota pembelian pengadaan bahan habis pakai sekolah/madrasah. 120. Sekolah/Madrasah membelanjakan dana pengadaan alat habis pakai untuk kegiatan pembelajaran selama satu tahun terakhir. JAWABAN : A. Membelanjakan dana sebanyak 96%-100% dari alokasi anggaran • Biaya untuk pengadaan alat habis pakai sekolah/madrasah seperti: alatalat olahraga, set alat jahit, alat kebersihan dan sebagainya. • Bukti fisik berupa adanya alokasi dana dalam RKA-S/M, laporan keuangan pengadaan alat habis pakai, dan nota pembelian pengadaan alat habis pakai sekolah/madrasah. 121. Sekolah/Madrasah membelanjakan dana pengadaan kegiatan rapat selama satu tahun terakhir. JAWABAN : A. Membelanjakan dana sebanyak 96%-100% dari alokasi anggaran • Biaya rapat yang dibiayai antara lain: rapat penerimaan siswa baru, rapat evaluasi semester siswa, rapat kenaikan kelas, rapat kelulusan, rapat pemecahan masalah, rapat koordinasi, rapat wali murid dan lain sebagainya. • Bukti fisik berupa adanya alokasi dana dalam RKA-S/M, laporan keuangan biaya rapat, dan kwitansi pengeluaran biaya. 122. Sekolah/Madrasah membelanjakan dana transport dan perjalanan dinas selama satu tahun terakhir JAWABAN : A. Membelanjakan dana sebanyak 96%-100% dari alokasi anggaran • Biaya untuk pengadaan transport atau perjalanan dinas di antaranya: perjalanan dinas Kepala Sekolah/Madrasah, guru, dan tenaga kependidikan. • Bukti fisik berupa adanya alokasi dana dalam RKA-S/M, laporan keuangan pengadaan transport atau perjalanan dinas, dan bukti fisik penggunaan/SPPD. 123. Sekolah/Madrasah membelanjakan dana penggandaan soal-soal ulangan/ujian selama satu tahun terakhir. JAWABAN : A. Membelanjakan dana sebanyak 96%-100% dari alokasi anggaran • Biaya untuk penggandaan soal ulangan/ujian seperti: ulangan umum,ujian akhir tertulis, penyusunan soal UAS, penyusunan soal ulangan umum dan sebagainya. • Bukti fisik berupa adanya alokasi dana dalam RKA-S/M.dan laporan keuangan penggandaan soal ujian. 124. Sekolah/Madrasah membelanjakan dana pengadaan daya dan jasa selama satu tahun terakhir. JAWABAN : A. Membelanjakan dana sebanyak 96%-100% dari alokasi anggaran • Biaya untuk pengadaan daya dan jasa misalnya: listrik, telepon, dan air dll. • Bukti fisik berupa adanya alokasi dana dalam RKA-S/M dan laporan keuangan daya dan jasa. 125. Sekolah/Madrasah membelanjakan anggaran untuk mendukung kegiatan operasi tidak langsung untuk satu tahun terakhir. JAWABAN : A. Membelanjakan dana sebanyak 96%-100% dari alokasi anggaran • Biaya untuk mendukung kegiatan operasi tidak langsung di antaranya: uang lembur, konsumsi, asuransi dan lain-lain. • Bukti fisik berupa adanya RKA-S/M dan laporan keuangan. 126. Biaya operasi sekolah digunakan untuk: (1) kesejahteraan warga sekolah/madrasah, (2) pengembangan guru dan tenaga kependidikan, (3) sarana prasarana, (4) pengembangan kurikulum dan kegiatan pembelajaran, dan (5) kegiatan ketatausahaan. JAWABAN : A. Selama setahun terakhir digunakan untuk 4-5 pos • Biaya operasi sekolah digunakan untuk: (1) kesejahteraan warga sekolah/madrasah, (2) pengembangan guru dan tenaga kependidikan, (3) sarana prasarana, (4) pengembangan kurikulum dan kegiatan pembelajaran, dan (5) kegiatan ketatausahaan. • Bukti fisik berupa adanya bukti pengeluaran dan kwitansi penggunaan dana. 127. Sekolah/Madrasah memungut biaya pendidikan. JAWABAN : A. Sekolah/Madrasah tidak memungut biaya pendidikan dari siswa • Bukti fisik berupa surat ketetapan Kepala Sekolah/Madrasah atau Yayasan yang menetapkan ada tidaknya iuran. 128. Siswa dikenakan biaya pendaftaran ulang setiap awal tahun pelajaran. JAWABAN : A. Tidak ada seorangpun siswa dikenakan biaya pendaftaran ulang pada setiap awal tahun pelajaran • Biaya pendaftaran ulang merupakan biaya yang dikeluarkan oleh siswa pada awal tahun ajaran baru. • Bukti fisik berupa adanya surat edaran atau pengumuman dari sekolah/madrasah atau yayasan tentang ada tidaknya biaya pendaftaran ulang. 129. Sekolah/Madrasah memberikan bantuan untuk siswa yang kurang mampu secara ekonomi. JAWABAN : A. Membantu 91%-100% siswa kurang mampu secara ekonomi • Sekolah/Madrasah memberikan bantuan kepada siswa yang kurang mampu secara ekonomi, baik melalui pengurangan dan pembebasan biaya pendidikan (SPP), pemberian beasiswa dan sebagainya untuk membantu siswa dari keluarga kurang mampu agar dapat mengikuti pendidikan secara teratur dan berkelanjutan. • Bukti fisik berupa adanya daftar siswa penerima bantuan atau pengurangan/pembebasan biaya pendidikan. 130. Sekolah/Madrasah melakukan pungutan biaya personal lain di samping uang sekolah/madrasah. JAWABAN : A. Tidak melakukan pungutan biaya personal lain • Biaya personal lain adalah biaya yang dikeluarkan oleh siswa selain uang sekolah/madrasah. Empat jenis pungutan biaya personal meliputi: 1) biaya ujian; 2) biaya praktikum; 3) biaya perpisahan; dan 4) biaya studi tour. • Bila pemerintah/pemerintah daerah menetapkan pendidikan gratis bagi seluruh siswa dengan peraturan resmi, maka pilihannya adalah A. 131. Pengambilan keputusan sekolah/madrasah untuk menarik atau tidak menarik dana dari masyarakat dilakukan dengan melibatkan unsur: (1) penyelenggara pendidikan/ yayasan, (2) kepala sekolah/madrasah, (3)komite sekolah/madrasah, (4) perwakilan guru, dan (5) perwakilan tenaga kependidikan. JAWABAN : B. Pengambilan keputusan dilakukan dengan melibatkan 3 unsur yang terkait atau lebih • Bukti fisik berupa adanya undangan dan notulen rapat pengambilan keputusan sekolah/madrasah untuk menarik atau tidak menarik dana dari masyarakat. Rapat dilakukan dengan melibatkan unsur: (1) penyelenggara pendidikan/yayasan, (2) kepala sekolah/madrasah, (3) komite sekolah/madrasah, (4) perwakilan guru, dan (5) perwakilan tenaga kependidikan. 132. Sumbangan pendidikan atau dana dari masyarakat dikelola secara sistematis, transparan, efisien, dan akuntabel serta dilaporkan kepada komite sekolah/madrasah. JAWABAN : A. Dikelola secara sistematis, transparan, efisien, dan akuntabel serta dilaporkan kepada komite sekolah/madrasah • Bukti fisik berupa dokumen buku pengelolaan (buku Kas) dan dokumen Laporan. 133. Sekolah/Madrasah memiliki pedoman pengelolaan keuangan sebagai dasar dalam penyusunan RKA-S/M. JAWABAN : A. Memiliki pedoman pengelolaan keuangan selama 4 tahun terakhir secara berturut-turut • Bukti fisik berupa adanya dokumen pedoman pengelolaan keuangan 134. Sekolah/Madrasah memiliki pembukuan biaya operasional. JAWABAN : A. Memiliki pembukuan biaya operasi secara menyeluruh selama 3 tahun terakhir secara berturut-turut • Bukti fisik berupa adanya memiliki RKA S/M yang memuat pembukuan biaya operasi secara rinci selama tiga tahun terakhir. 135. Sekolah/Madrasah membuat laporan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dan menyampaikannya kepada pemerintah atau yayasan. JAWABAN : A. Membuat laporan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dan menyampaikannya kepada pemerintah atau yayasan selama 4 tahun terakhir • Bukti fisik adanya dokumen laporan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dan bukti penyampaian laporan kepada pemerintah atau yayasan tiap-tiap tahun. VIII. STANDAR PENILAIAN 136. Guru menginformasikan rancangan dan kriteria penilaian yang ada dalam silabus mata pelajaran kepada siswa pada semester yang berjalan. JAWABAN : A. Sebanyak 91%-100% guru menginformasikan rancangan dan kriteria penilaian kepada siswa • Bukti fisik berupa dimilikinya bukti penyampaian informasi tentang rencana evaluasi Jawaban dibuktikan dengan adanya: (1) rancangan penilaian dalam silabus, (2) bukti telah dilakukan sosialisasi kepada siswa, bisa berupa bahan yang dibagikan kepada siswa atau bukti sosialisasi lainnya yang bisa dipertanggungjawabkan. 137. Teknik penilaian yang ada pada silabus telah sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi dasar (KD). JAWABAN : B. Sebanyak 91%-95% silabus memuat teknik penilaian yang sesuai dengan indikator pencapaian KD • Bukti fisik hasil melihat kesesuaian antara teknik penilaian dengan KD dan indikator dalam silabus.Misalnya: untuk menilai keterampilan siswa dilakukan dengan performance test. 138. Guru mengembangkan instrumen dan pedoman penilaian sesuai dengan bentuk dan teknik penilaian. JAWABAN : B.Sebanyak 71%-85% guru mengembangkan instrumen dan pedoman penilaian sesuai dengan bentuk dan teknik penilaian • Bukti fisik berupa RPP dan perangkat tes dan pedoman penilaian buatan guru. 139. Guru menggunakan berbagai teknik penilaian. JAWABAN : A. Sebanyak 86%-100% guru melakukan penilaian dengan menggunakan 4 atau lebih teknik penilaian • Teknik penilaian yang digunakan guru meliputi: 1) tes tertulis; 2) tes lisan; 3) penilaian sikap; 4) tugas terstruktur; 5) tugas mandiri; 6) portofolio; 7) proyek; 8) produk (hasil kreativitas); 9) unjuk kerja • bukti fisik berupa adanya kumpulan arsip tes, nilai tes, nilai pengamatan, dan nilai tugas terstruktur maupun mandiri. 140. Guru mengolah/menganalisis hasil penilaian untuk mengetahui kemajuan hasil belajar dan kesulitan belajar siswa. JAWABAN : B. Sebanyak 71%-85% guru mengolah/menganalisis hasil penilaian untuk mengetahui kemajuan hasil belajar dan kesulitan belajar siswa • Bukti fisik berupa dokumen hasil analisis hasil belajar siswa. 141. Guru mengembalikan hasil pemeriksaan pekerjaan siswa disertai balikan/ komentar yang mendidik. JAWABAN : A. Sebanyak 86%-100% guru mengembalikan hasil pemeriksaan pekerjaan siswa disertai balikan/komentar yang mendidik • bukti fisik berupa adanya buku penghubung guru dan orang tua dan bukti kerja siswa. 142. Guru memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan pembelajaran. JAWABAN : B. Sebanyak 71%-85% guru memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan pembelajara • Bukti fisik berupa dengan adanya: 1) program remedial dan pengayaan, dan 2) revisi perangkat pembelajaran. 143. Guru melaporkan hasil penilaian mata pelajaran pada setiap akhir semester kepada kepala sekolah/madrasah dalam bentuk laporan prestasi belajar siswa. JAWABAN : A. Sebanyak 100% guru melaporkan hasil penilaian prestasi belajar siswa kepada kepala sekolah/madrasah • Bukti fisik berupa adanya arsip hasil evaluasi belajar yang telah ditandatangani guru dan kepala sekolah/madrasah. 144. Guru mengkomunikasikan hasil penilaian akhlak siswa kepada guru Pendidikan Agama sebagai informasi untuk menentukan nilai akhir semester. JAWABAN : A. Sebanyak 86%-100% guru melaporkan hasil penilaian akhlak siswa kepada guru Pendidikan Agama • Bukti fisik berupa adanya catatan hasil mengkomunikasikan penilaian akhlak siswa dari guru-guru lain di kelas yang bersangkutan kepada guru Pendidikan Agama.(surat Keterangan/komunikasi dari guru kelas). 145. Guru mengkomunikasikan hasil penilaian kepribadian siswa kepada guru Pendidikan Kewarganegaraan sebagai informasi untuk menentukan nilai akhir semester. JAWABAN : A. Sebanyak 86%-100% guru melaporkan hasil penilaian kepribadian siswa kepada guru Pendidikan Kewarganegaraan • Bukti fisik berupa adanya catatan hasil mengkomunikasikan penilaian kepribadian siswa dari guru-guru lain yang bersangkutan kepada guru Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) atau guru kelas bagi sekolah/madrasah yang tidak memiliki guru PKn.( surat keterangan/komunikasi dari guru lain kepada guru PKN). 146. Sekolah/Madrasah mengkoordinasikan ulangan tengah semester, ulangan akhir semester, dan ulangan kenaikan kelas. JAWABAN : A. Sekolah/Madrasah mengkoordinasikan ulangan tengah semester, akhir semester, dan kenaikan kelas melalui rapat yang dihadiri oleh guru mata pelajaran, guru kelas, dan kepala sekolah • Bukti fisik berupa adanya: (1) surat undangan, (2) berita acara rapat, (3) hasil rapat, (4) surat Keputusan kepala sekolah/madrasah tentang kepanitiaan ujian tengah semester, ulangan akhir semester, dan ujian akhir semester. 147. Sekolah/Madrasah menentukan kriteria kenaikan kelas melalui rapat. JAWABAN : A. Menentukan kriteria kenaikan kelas melalui rapat yang dihadiri kepala sekolah, guru kelas, dan guru mata pelajaran • Bukti fisik berupa adanya surat undangan, berita acara rapat, dan hasil rapat kenaikan kelas. 148. Sekolah/madrasah menentukan nilai akhir kelompok mata pelajaran estetika dan kelompok mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan. JAWABAN : A. Menentukan nilai akhir melalui rapat yang dihadiri oleh kepala sekolah, guru mata pelajaran, dan guru kelas. • Bukti fisik berupa surat undangan, berita acara rapat, dan hasil rapat penentuan nilai akhir kelompok mata pelajaran estetika dan kelompok mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan. 149. Sekolah/Madrasah menentukan nilai akhir kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kewarganegaraan dan kepribadian. JAWABAN : A. Menentukan nilai akhir melalui rapat yang dihadiri oleh kepala sekolah, guru mata pelajaran, dan guru kelas • Bukti fisik berupa surat undangan, berita acara rapat, dan hasil rapat kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kewarganegaraan dan kepribadian, dan iptek. 150. Sekolah/Madrasah melaporkan hasil penilaian setiap akhir semester kepada orang tua/wali siswa dalam bentuk buku laporan pendidikan. JAWABAN : A. Laporan hasil penilaian setiap akhir semester dengan penjelasan kepala sekolah/madrasah dan wali kelas kepada orang tua/wali siswa dan siswa yang bersangkutan • Bukti fisik berupa adanya dokumen undangan kepada wali murid, daftar hadir orang tua, dan buku laporan pendidikan. 151. Sekolah/Madrasah melaporkan pencapaian hasil belajar siswa kepada Dinas Pendidikan/Kankemenag Kabupaten/Kota. JAWABAN : A. Melaporkan pencapaian hasil belajar siswa kurang dari 20 hari setelah akhir semester • Bukti fisik berupa adanya dokumen pelaporan pencapaian hasil belajar tingkat satuan pendidikan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. 152. Sekolah/Madrasah menentukan kelulusan siswa dari satuan pendidikan. JAWABAN : A. Menentukan kelulusan melalui rapat yang dihadiri guru kelas, guru mata pelajaran, dan kepala sekolah/madrasah • Bukti fisik berupa adanya dokumen rapat kelulusan yang dihadiri oleh guru kelas, guru mata pelajaran, dan kepala sekolah/madrasah. 153. Sekolah/Madrasah menentukan nilai rata-rata sebagai kriteria kelulusan Ujian Nasional (UN). JAWABAN : A. Lebih besar dari 6,00 • Bukti fisik berupa adanya dokumen nilai rata-rata sebagai kriteria kelulusan UN. 154. Sekolah/Madrasah menentukan nilai minimal mata pelajaran sebagai kriteria kelulusan Ujian Nasional (UN). JAWABAN : A. Lebih besar dari 5,00 • Bukti fisik berupa dengan dokumen nilai minimal mata pelajaran sebagai kriteria kelulusan UN. 155. Sekolah/Madrasah menerbitkan dan menyerahkan surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) setiap siswa yang mengikuti Ujian Nasional (UN). JAWABAN : B. Antara 8-14 hari setelah pengumuman hasil ujian • Bukti fisik berupa adanya tanda terima Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) dari setiap siswa yang mengikuti ujian nasional. 156. Sekolah/Madrasah menyerahkan ijazah kepada setiap siswa yang telah lulus sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan. JAWABAN : B.Antara 8-14 hari setelah blangko ijazah diterima dari Dinas Pendidikan/Kankemenag • Bukti fisik berupa adanya tanda terima telah menerbitkan ijazah dari setiap siswa yang lulus dari satuan pendidikan. 157. Sekolah/Madrasah menerima siswa baru dengan menggunakan berbagai pertimbangan. JAWABAN : A. Penerimaan siswa baru hanya mempertimbangkan usia • Bukti fisik berupa adanya berita acara rapat penentuan penerimaan siswa baru sekolah/madrasah ( program Kegiatan ) Purwaharja, Maret 2016 Kepala SDN 2 Rahraja ADE, S.Pd NIP. 196307161983051006

Tidak ada komentar:

Posting Komentar