Teknis Pelaksanaan
Pendampingan SPMI di Sekolah Imbas
Setelah baca-baca Panduan Pelaksanaan Pendampingan SPMI, ada
beberapa hal pokok yang sangat penting dilakukan oleh para Pendamping
(Fasilitator Nasioanal,Fasilitator daerah dan Istilah sejenisnya yang terlibat)
dan Tim Penjaminan Mutu Pendidikan Sekolah yaitu:
1. Reviu Paska Pelatihan
Kegiatan 1
Tujuan :
Sekolah dapat menindaklanjuti hasil yang didapatkan selama pelatihan SPMI.
Tugas yang perlu dilakukan oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
Tugas yang perlu dilakukan oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
·
Melakukan reviu terhadap pemahaman terkait SPMI.
·
Melakukan reviu rencana tindak lanjut paska pelatihan yang dibuat oleh
sekolah.
Rencana tindak lanjut
didalamnya termuat hal-hal berikut:
(1) Pembentukan TPMPS
(2) Sosialisasi SPMI
(3) Evaluasi Diri Sekolah (EDS)
(4) Perencanaan Pemenuhan Mutu
(5) Pelaksanaan Pemenuhan Mutu
(6) Evaluasi/Monitoring Pemenuhan Mutu
(1) Pembentukan TPMPS
(2) Sosialisasi SPMI
(3) Evaluasi Diri Sekolah (EDS)
(4) Perencanaan Pemenuhan Mutu
(5) Pelaksanaan Pemenuhan Mutu
(6) Evaluasi/Monitoring Pemenuhan Mutu
Pendamping mengajak sekolah mendetailkan
rencana dengan menanyakan apa yang telah dan akan dilakukan, kapan dilakukan,
siapa yang akan dilibatkan dan bagaimana melakukannya terkait 6 (enam) hal
diatas.
·
Mengajak sekolah menyepakati
bersama dan berkomitmen untuk menjalankan kesepakatan hasil reviu.
Kegiatan ini bermanfaat bagi pendamping
untuk memahami lebih dalam terkait kondisi awal tingkat pemahaman, kemampuan
dan komitmen sekolah dalam pelaksanaan SPMI di sekolah sehingga pendamping
dapat menentukan metode apa yang sesuai dengan kondisi sekolah yang didampingi.
Tujuan :
Sekolah dapat menindaklanjuti hasil yang didapatkan selama pelatihan SPMI.
Tugas yang perlu dilakukan oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
Sekolah dapat menindaklanjuti hasil yang didapatkan selama pelatihan SPMI.
Tugas yang perlu dilakukan oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
· Melakukan reviu
terhadap pemahaman terkait SPMI.
· Melakukan reviu
rencana tindak lanjut paska pelatihan yang dibuat oleh sekolah.
Rencana tindak
lanjut didalamnya termuat hal-hal berikut:
1) Pembentukan TPMPS
2) Sosialisasi SPMI
3) Evaluasi Diri Sekolah (EDS)
4) Perencanaan Pemenuhan Mutu
5) Pelaksanaan Pemenuhan Mutu
6) Evaluasi/Monitoring Pemenuhan Mutu
Pendamping
mengajak sekolah mendetailkan rencana dengan menanyakan apa yang telah dan akan
dilakukan, kapan dilakukan, siapa yang akan dilibatkan dan bagaimana
melakukannya terkait 6 (enam) hal diatas.
·
Mengajak sekolah menyepakati bersama dan berkomitmen untuk menjalankan
kesepakatan hasil reviu.
Kegiatan
ini bermanfaat bagi pendamping untuk memahami lebih dalam terkait kondisi awal
tingkat pemahaman, kemampuan dan komitmen sekolah dalam pelaksanaan SPMI di
sekolah sehingga pendamping dapat menentukan metode apa yang sesuai dengan kondisi
sekolah yang didampingi.
Luaran :
1.
Lembar refleksi terhadap hasil pelatihan
2.
Rencana Tindak Lanjut yang telah direviu
Kegiatan 2
Tujuan :
Sekolah dapat melakukan pembentukan TPMPS untuk
mengawal SPMI.
Tugas yang perlu dilakukan oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
Tugas yang perlu dilakukan oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
1.
Menggali kesadaran sekolah akan perlunya organisasi yang mengawal SPMI.
2.
Mengarahkan pembentukan TPMPS.
Pembentukan
TPMPS harus memperhatikan hal-hal berikut:
·
Keanggotaan tim terdiri dari Kepala Sekolah, Guru, Tenaga Kependidikan,
Komite.
·
Struktur organisasi minimal terdiri dari ketua tim, pengembang sekolah dan
evaluator internal.
Rincian tugas tim minimal memuat di
bawah ini:
a) mengkoordinasikan pelaksanaan penjaminan mutu;
a) mengkoordinasikan pelaksanaan penjaminan mutu;
b) melakukan pembinaan, pembimbingan, pendampingan, dan supervisi terhadap
pelaku pendidikan dalam pengembangan dan penjaminan mutu pendidikan;
c) melaksanakan pemetaan mutu pendidikan berdasarkan data mutu pendidikan;
d) melakukan monitoring dan evaluasi proses pelaksanaan pemenuhan mutu yang
telah dilakukan; dan
e) memberikan rekomendasi strategi pemenuhan mutu berdasarkan hasil
monitoring dan evaluasi kepada kepala Rincian tugas tersebut terdistribusi ke
anggota.
·
Penyediaan sumber daya untuk keberlangsungan tim
1.
Membahas kendala, masalah dan solusi yang timbul dari kegiatan pembentukan TPMPS.
2.
Melakukan reviu terkait bagaimana keterlibatan TPMS dalam pelaksanaan SPMI
dan koordinasi pendampingan.
Luaran :
1. Surat
Keputusan Pembentukan TPMPS
2. Struktur
Organisasi TPMPS
3. Jurnal
Kegiatan TPMPS
2.
Reviu Pelaksanaan Sosialisasi SPMI
Tujuan
:
Sekolah dapat menyosialisasikan SPMI kepada pemangku kepentingan.
Sosialisasi SPMI tidak mengharuskan adanya kehadiran pendamping saat acara berlangsung. Hal ini untuk menumbuhkan kemandirian, kepercayaan diri, kerjasama, pemahaman, kemampuan dan komitmen sekolah dalam pelaksanaan SPMI.
Tugas yang perlu dilakukan oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
Sekolah dapat menyosialisasikan SPMI kepada pemangku kepentingan.
Sosialisasi SPMI tidak mengharuskan adanya kehadiran pendamping saat acara berlangsung. Hal ini untuk menumbuhkan kemandirian, kepercayaan diri, kerjasama, pemahaman, kemampuan dan komitmen sekolah dalam pelaksanaan SPMI.
Tugas yang perlu dilakukan oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
·
Menggali esensi pelaksanaan sosialisasi
·
Membahas pelaksanaan sosialisasi SPMI.
Pelaksanaan sosialisasi SPMI
melibatkan berbagai macam pihak diantaranya:
(1) Kepala Sekolah/Wakil Kepala Sekolah
(2) Seluruh Guru dan Tenaga Kependidikan
(3) Pengawas Sekolah
(4) Pejabat Pemerintah Daerah
(5) Orang tua siswa
(6) Komite Sekolah
(7) Dunia usaha dan dunia industri (DUDI)
(8) Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama
(1) Kepala Sekolah/Wakil Kepala Sekolah
(2) Seluruh Guru dan Tenaga Kependidikan
(3) Pengawas Sekolah
(4) Pejabat Pemerintah Daerah
(5) Orang tua siswa
(6) Komite Sekolah
(7) Dunia usaha dan dunia industri (DUDI)
(8) Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama
·
Melakukan reviu dan refleksi pelaksanaan sosialisasi spmi
terkait kendala, masalah, solusi, manfaat serta tanggapan pemangku kepemangku
kepentingan yang terlibat terhadap pelaksanaan
·
Memberikan masukan dan saran terhadap hasil pelaksanaan
sosialisasi SPMI oleh sekolah kepada pemangku kepentingan sekolah.
·
Memperbarui rencana tindak lanjut (jika diperlukan) yang telah
disusun pada kegiatan pendampingan sebelumnya
Luaran :
a. Dokumentasi pelaksanaan sosialisasi
b. Lembar refleksi terhadap pelaksanaan sosialisasi
c. Rencana Tindak Lanjut yang telah direviu dan diperbarui
a. Dokumentasi pelaksanaan sosialisasi
b. Lembar refleksi terhadap pelaksanaan sosialisasi
c. Rencana Tindak Lanjut yang telah direviu dan diperbarui
3.
Pendampingan Pemetaan Mutu
Tujuan :
1.
Sekolah terampil melakukan EDS dan memiliki profil mutu
berdasarkan SNP.
2.
Sekolah terampil membuat analisis SWOT (Strength, Weakness,
Opportunity and Threat – Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman) yang berisi
potensi keunggulan berikut faktor-faktor penghambat baik internal maupun
eksternal sekolah
3.
Sekolah mampu mengidentifikasi akar permasalahan dalam pemenuhan
SNP.
Kegiatan ini harus melibatkan seluruh pemangku kepentingan internal dan eksternal sekolah.
Kegiatan ini harus melibatkan seluruh pemangku kepentingan internal dan eksternal sekolah.
Tugas yang perlu dilakukan
oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
·
Merefleksi pemahaman sekolah terkait tujuan EDS dan kegunaan
profil mutu sekolah.
·
Menggali pemahaman terhdap indikator-indikator dalam SNP
·
Mengajak sekolah menentukan indikator mutu berdasarkan SNP
·
Membahas kendala, masalah dan solusi dalam penentuan indikator
SNP
·
Mengajak sekolah menyusun atau memilih instrumen EDS yang sesuai
dengan indikator dalam SNP yang telah ditentukan sebelumnya
·
Memastikan sekolah menggunakan sumber data EDS yang tepat.
·
Membantu sekolah dalam memilih teknik pengumpulan data EDS yang
tepat.
·
Meminta sekolah menyusun gambaran kondisi sekolah sesuai
indikator dan data yang terkumpul
·
Memastikan pemahaman sekolah telah memahami analisis SWOT.
·
Membimbing sekolah melakukan analisis SWOT
·
Membahas hasil analisis SWOT dan interpretasinya
·
Mengajak sekolah mengidentifikasikan masalah yang muncul dari
analisis SWOT.
·
Membimbing sekolah dalam menentukan akar permasalahan dari
setiap masalah utama yang ditemukan.
·
Meminta sekolah menyusun dokuman hasil pemetaan mutu
Luaran :
Dokumen
pemetaan mutu yang memuat
1.
Indikator mutu
b. Kondisi mutu sekolah
c. Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman
b. Kondisi mutu sekolah
c. Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman
2.
Permasalahan yang ditemukan
e. Akar permasalahan yang teridentifikasi
e. Akar permasalahan yang teridentifikasi
4.
Pendampingan Penyusunan Rencana Pemenuhan Mutu
Tujuan :
·
Sekolah dapat menindaklanjuti hasil EDS untuk pemenuhan SNP.
·
Sekolah terampil melakukan perencanaan untuk mengatasi
permasalah sesuai dengan skala prioritas
Tugas yang perlu dilakukan oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
Tugas yang perlu dilakukan oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
1.
Mendampingi sekolah dalam melakukan revisi RKAS jika
memungkinkan atau menginventaris kegiatan untuk penyusunan RKAS tahun m Usulan
program dan/atau kegiatan sebagai bahan penyusunan RKAS tahun berikutnya
dipilih berdasarkan tingkat kemungkinan untuk dilaksanakan.
2.
Membahas bersama untuk mengidentifikasi revisi program dan/atau
kegiatan dalam RKAS yang sudah ada.
3.
Mendampingi sekolah dalam melakukan kajian RKAS yang ada
disekolah berdasarkan hasil pemetaan dan perencanaan.
4.
Mendampingi sekolah dalam mengidentifikasi penanggung jawab,
sasaran dan pihak yang terlibat dalam setiap kegiatan.
5.
Mendampingi sekolah dalam menetapkan target output setiap
program dan kegiatan yang direncanakan sekolah
6.
Mendampingi sekolah dalam menentukan indikator keberhasilan
program dan kegiatan yang direncanakan sekolah
7.
Mendampingi sekolah dalam merencanakan program dan kegiatan yang
relevan untuk menyelesaikan permasalahan
8.
Memberi arahan sekolah untuk menyusun skala prioritas
permasalahan yang akan diselesaikan. Penentuan skala prioritas penanganan
masalah dilakukan dengan mem-pertimbangkan ketersediaan sumberdaya dan tingkat
kepentingan.
·
Membahas kendala, permasalahan dan solusi dalam melakukan
perencanaan pemenuhan mutu.
·
Meminta sekolah menyusun dokumen perencanaan berdasarkan
kesepakatan selama kegiatan ini.
Luaran :
1.
Dokumen rencana pemenuhan yang memuat program, kegiatan,
sasaran, penang-gungjawab, indikator keberhasilan, pihak yang terlibat dan
target yang akan dicapai.
2.
Hasil revisi dan usulan RKAS
5.
Pendampingan Pelaksanaan Pemenuhan Mutu
Tujuan :
1.
Sekolah terampil melaksanakan pemenuhan mutu dalam bidang
manajemen sesuai dengan perencanaan/RKAS.
2.
Sekolah terampil dalam melaksanakan pemenuhan mutu dalam bidang
akademik sesuai dengan perencanaan/RKAS.
Tugas yang perlu dilakukan
oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
1.
Mengajak mereviu kesesuaian pelaksanaan program/kegiatan yang
sudah dilakukan dengan perencanaan yang sudah dibuat baik dari aspek jadwal,
biaya dan proses.
2.
Mengajak membahas pencapaian indikator mutu yang sesuai kegiatan
yang sedang dilaksanakan
3.
Membahas pelaksanaan pemenuhan mutu terkait:
·
Bedah, penyusunan dan perbaikan dokumen sekolah (KTSP, Silabus
dan RPP).
·
Pengembangan kompetensi guru.
·
Membahas hasil pelaksanaan supervisi
pembelajaran/akademik/kelas.
·
Pengembangan pembelajaran intra dan ekstra kurikuler.
·
Pengembangan strategi proses pembelajaran.
·
Pengelolaan sarana-prasarana.
·
Pengelolaan keuangan.
4.
Membahas kendala, masalah dan solusi pelaksanaan kegiatan
pemenuhan.
5.
Mengulas keterlibatan dan peran pemangku kepentingan internal
dan eksternal dalam melaksanakan pemenuhan mutu.
6.
Memastikan sekolah melakukan tindak lanjut hasil temuan evaluasi
jika telah dilakukan pemantauan dan evaluasi.
7.
Mengarahkan sekolah agar menyusun laporan pelaksanaan kegiatan
pemenuhan.
Luaran :
a. Dokumen pelaksanaan pemenuhan
b. Dokumen tindak lanjut evaluasi pelaksanaan
c. Dokumen sekolah (KTSP, Silabus dan RPP) yang diperbaiki
d. Hasil reviu pembahasan kegiatan pemenuhan
a. Dokumen pelaksanaan pemenuhan
b. Dokumen tindak lanjut evaluasi pelaksanaan
c. Dokumen sekolah (KTSP, Silabus dan RPP) yang diperbaiki
d. Hasil reviu pembahasan kegiatan pemenuhan
6.
Pendampingan Evaluasi Pemenuhan Mutu
Tujuan :
Sekolah terampil melakukan evaluasi terhadap pelaksanakan pemenuhan mutu.
Tugas yang perlu dilakukan oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
Sekolah terampil melakukan evaluasi terhadap pelaksanakan pemenuhan mutu.
Tugas yang perlu dilakukan oleh pendamping saat mendampingi kegiatan ini adalah:
1.
Mendampingi TPMPS dalam menyusun instrumen evaluasi pelaksanaan
sesuai indikator mutu dan permasalahan yang akan diselesaikan.
2.
Mendampingi TPMPS menyusun rencana pelaksanaan evaluasi
3.
Mendampingi TPMPS memantau pelaksanaan evaluasi
4.
Mendampingi TPMPS merencanakan tindaklanjut hasil evaluasi.
5.
Mendampingi TPMPS menelaah laporan evaluasi .
Luaran :
Dokumen evaluasi yang memuat:
a. Instrumen evaluasi
b. Rencana pelaksanaan evaluasi
c. Skema pelaksanaan evaluasi
d. Hasil tindak lanjut evaluasi
e. Kesimpulan
a. Instrumen evaluasi
b. Rencana pelaksanaan evaluasi
c. Skema pelaksanaan evaluasi
d. Hasil tindak lanjut evaluasi
e. Kesimpulan
7. Pelaporan
Pendampingan
Penyusunan laporan
pendampingan dilakukan oleh pendamping bersama sekolah. Laporan berisi antara
lain latar belakang, dasar hukum, tujuan, sasaran, pelaksanaan pendampingan dan
hasil pelaksanaan yang berupa lampiran dari setiap kegiatan pendampingan.
Laporan digandakan untuk dikirimkan sebagai pertanggungjawaban kepada lembaga
terkait dan juga sebagai arsip pendamping dan sekolah.
Itulah tujuh hal pokok yang
perlu dilaksanakan dalam pendampingan SPMI di sekolah Model
Tidak ada komentar:
Posting Komentar